Warga Tutup Gang Tempat Wartawati Diduga Diperkosa
Penutupan gang dilakukan warga setempat, sebagai upaya pencegahan terjadi hal serupa.
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Mohamad Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gang Cendana, Jalan Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, tempat terjadinya dugaan kasus pemerkosaan terhadap wartawati, Kamis (20/6/2013) lalu, akhirnya ditutup.
Penutupan gang dilakukan warga setempat, sebagai upaya pencegahan terjadi hal serupa. Pantauan Wartakotalive.com (Tribun Network), Rabu (3/7/2013) sore, gang selebar 1,5 meter, panjang kurang lebih 140 meter, serta tinggi 3 meter, sudah tidak bisa dilalui.
Gang yang menghubungkan Jalan Pramuka di sisi barat dan Jalan Utan Kayu di sisi timur, kini ditutupi tembok. Bangunan tembok berdiri kurang lebih 30 meter dari mulut gang Jalan Pramuka.
Tembok itu tingginya sekitar satu meter, dan di atasnya terdapat beberapa pecahan beling. Sebuah kertas ditempelkan dekat tembok, bertuliskan, 'Mohon Maaf Jalan Ditutup Demi Keamanan Bersama Mohon Jalan di Gang Sebelah.'
Kertas pengumuman juga terdapat di mulut gang Jalan Pramuka. Mulut gang Jalan Utan Kayu, juga ditutup menggunakan papan, kayu, dan seng.
Tak hanya tembok yang menutup, kini gang itu pun sudah dilengkapi penerangan dengan empat buah lampu di sepanjang gang.
Hartono (61), Ketua RT 11/05 Jalan Utan Kayu, Matraman mengatakan, warganya menutup jalan tersebut, sebagai upaya pencegahan aksi kejahatan lain.
"Gang itu memang sering terjadi kejahatan, seperti penodongan, tempat memakai narkoba, dan sering untuk tempat mesum. Apalagi menjelang puasa, khawatir kejahatan meningkat, makanya kami tutup," tutur Hartono, Rabu (3/7/2013).
Untuk itu, ia bersama warganya menutup gang tersebut menggunakan tembok sejak Minggu (30/6/2013) lalu. Meskipun gang ditutup, lanjut Hartono, warga tetap bisa menggunakan akses jalan lain lewat Gang Ma'atum, yang jaraknya 100 meter dari gang itu.
Diberitakan sebelumnya, MC (30), wartawati salah satu stasiun televisi, mengaku menjadi korban pemerkosaan orang tak dikenal.
Kasus tersebut ia akui terjadi di Jalan Pramuka, Matraman, Jakarta Timur, tepatnya di Gang Cendana, di samping shelter Bus TransJakarta Pramuka Lia, tak jauh dari Yayasan LIA, Kamis (20/6/013) lalu.
Korban mengaku pelaku diduga pemuda berusia 18 tahun. Pelaku sempat menganiaya korban sebelum memerkosa. Belakangan, MC diduga melakukan laporan palsu. (*)