Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pedagang Kembang Api Berharap Malam Takbiran Tak Hujan

Apabila cuaca bagus dan tidak hujan tentu saja orang banyak yang keluar rumah dan membeli kembang api.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Pedagang Kembang Api Berharap Malam Takbiran Tak Hujan
Theresia Felisiani
Penjaja kembang api 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keuntungan para pedagang kembang api musiman selama bulan Puasa dan Lebaran ditentukan malam ini, yang merupakan malam takbiran, Rabu (7/8/2013).

Pasalnya meski berjualan sepanjang bulan puasa hingga Lebaran, namun penghasilan terbesar berumber dari para pembeli saat malam takbiran.

Apabila cuaca bagus dan tidak hujan tentu saja orang banyak yang keluar rumah dan membeli kembang api. Namun apabila hujan, kembang api sepi pembeli.

"Harapannya semoga nanti malam tidak hujan. Kalau hujan ya pasti rugi. Kalau tidak hujan alhamdulilah, rejeki pasti banyak," ucap Daryatno (23), seorang penjual Kembang Api di Jl Kramat, Jakarta Pusat.

Dikatakan Daryatno, biasanya selama bulan puasa perharinya ia hanya bisa mengantongi uang Rp 30 sampai 45 ribu rupiah. Sementara jika malam takbiran keuntungannya bisa menembus angka jutaan.

"Tahun lalu pas malam takbiran doang, saya bisa dapat Rp 3 juta. Kalau hari-hari biasa pas puasa mah paling dapat Rp 30 ribu. Makanya saya berdoa dari kemarin semoga ntar malam pas takbiran gak ujan," ungkap Daryatno.

Tags:
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas