Kapolri Ucapkan Belangsukawa Lewat Karangan Bunga
Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo turut menyampaikan rasa duka terhadap korban penembakan misterius yang menimpa Bripka Ahmad Maulana.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Timur Pradopo turut menyampaikan rasa duka terhadap korban penembakan misterius yang menimpa Bripka Ahmad Maulana. Bentuk penyampaian rasa duka cita itu dituangkan dalam bentuk karangan bunga.
"Turut berduka cita," isi karangan bunga yang disampaikan Kapolri yang terpajang di di rumah duka, Jalan Musyawarah RT 06/RW 04, Ciputat, Tangerang Selatan, Sabtu (17/8/2013).
Selain karangan bunga dari Kapolri, juga turut karangan bunga dari Kapolda Metro Jaya, Putut Bayu Eko Seno yang diantar secara bersamaan. Ucapan yang disampaikan pun sama dengan yang tertulis di karangan bunga dari Kapolri.
Seperti diberitakan, Bripka Maulana, anggota Polsek Pondok Aren, tewas di dalam mobilnya setelah ditembak orang tak dikenal pada Jumat (16/8/2013) malam.
Maulana, merupakan satu dari dua anggota Polsek yang tewas ditembak di Jalan Graha Raya, Kelurahan Prigi, Kecamatan Pondok Aren. Maulana tewas tertembak di bagian punggungnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.