Jalan Jaksa Siap Ganti Nama Jadi Kampung Backpacker
Terlebih, turis-turis mancanegara sangat mengenal kawasan tersebut, karena terletak tidak jauh dari sisi barat Monas.
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Bintang Pradewo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rencana Pemprov DKI Jakarta mengubah nama Jalan Jaksa, Kelurahan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat menjadi Kampung Backpacker, segera teraliasasi.
Terlebih, turis-turis mancanegara sangat mengenal kawasan tersebut, karena terletak tidak jauh dari sisi barat Monumen Nasional (Monas).
"Kampung Backpacker untuk menjaring turis backpacker yang khusus datang ke Jakarta untuk liburan. Karena, di kawasan ini terkenal dengan sentra perdagangan barang dan jasa," kata Lurah Kebon Sirih Anwar Maulana kepada Warta Kota, di Kantor Kelurahan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (20/9/2013).
Pria berusia 39 tahun, baru menjabat dua bulan di Kelurahan Kebon Sirih, setelah mengikuti proses lelang jabatan yang dilakukan Pemprov DKI. Sebelumnya, dia menjabat sebagai Lurah Senen, Jakarta Pusat, selama tiga tahun. Dia punya cita-cita mengembangkan pusat perdagangan barang dan jasa di Kebon Sirih.
"Ada sekitar 100 tempat usaha berupa kafe, restoran, wisma, dan hotel di Kebon Sirih. Harganya pun cukup terjangkau, sehingga banyak turis domestik dan mancanegara yang berkunjung ke kawasan ini," tuturnya.
Dalam waktu dekat, ungkap Anwar, pihakny juga bakal menggelar program 'Night Market' di Jalan Sabang atau Agus Salim, yang punya konsep kuliner Nusantara. Di mana, para PKL akan menjual kuliner Nusantara.
"Saya ingin membuat kawasan Kebon Sirih sebagai percontohan perdagangan dan kuliner di Jakarta," paparnya. (*)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.