Ini Rencana Polisi Agar Jalan Asia Afrika Bebas Balap Liar
Kerapnya Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat dijadikan lokasi balap liar membuat Polisi berwacana menerapkan rekayasa lalu lintas
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Warta Kota, Budi Sam Law Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kerapnya Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat dijadikan lokasi balap liar membuat Polda Metro Jaya bersama Dinas Perhubungan DKI berwacana menerapkan rekayasa lalu lintas di wilayah itu. Lokasi tersebut dinilai rawan kecelakaan yang menimbulkan korban jiwa.
Peristiwa teranyar terjadi, Minggu (22/9/2013) subuh silam. Dua orang tewas, dan delapan orang lainnya luka-luka, akibat kecelakaan beruntun di Jalan Asia Afrika, Senayan, Jakarta Pusat. Sedan Toyota Altis B 1469 NBB yang dikendarai David (22), menabrak mobil Honda Accor B 8049 AG, lalu membentur sedan Vios B71 AL yang dikendarai Fran Yanwar Indra Putra, dan menghantam Mercedes Benz B 2354 KA yang dikemudikan Ferial Akbar.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Rabu (25/9/2013), mengatakan, pihaknya bersama Dishub DKI tengah intensif mengaji rencana rekayasa lalu lintas tersebut. Beberapa kemungkinan yang akan dilakukan adalah membuat penghalang jalan seperti pintu kereta api, sedikit ruas kejut atau speed trap, atau barikade jalan.
Intinya, kata Rikwanto, rekayasa ini dilakukan agar tidak memungkinan pebalap liar beraksi di sana, namun tidak menghalangi pengguna jalan secara umum.
"Semuanya sedang kami diskusikan. Selain itu tinjauan-tinjauan sudah dilakukan untuk melihat rekayasa lalu lintas apa yang tepat dilakukan di sana," katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.