TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto menuturkan saat 3 orang petugas keamanan mendobrak kamar di lantai 9 Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Senin (30/9/2013) malam dan menemukan Holly Angela Ayu dalam keadaan sekarat bersimbah darah, saat itu balkon kamar apartmen juga terbuka.

Diduga dari balkon itulah, Mr X atau seorang pria yang ditemukan tewas di lantas dasar apartemen, melompat.

"Karenanya kami duga ada keterkaitan antara Holly dengan Mr X. Saat ini masih dalam proses pendalaman, termasuk motifnya," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Selasa (1/10/2013).

Menurut Rikwanto, peristiwa ditemukannya jenasah pria di yang diduga melompat dan bunuh diri di dasar apartemen, nyaris bersamaan saat petugas sekuriti mendobrak pintu kamar apartemen Holly dan menemukan perempuan bersuami itu sekarat bersimbah darah.

Seperti diketahui sebelumnya Holly sempat meminta pertolongan kepada ibunya melalui telepon.

Sang ibu lalu menghubungi petugas keamanan apartemen dan memberitahu petugas, mengenai apa yang dialami anaknya.

Tiga orang petugas keamanan apartemen langsung mendatangi kamar di lantai 9 dan mendobrak pintu kamar.

Di sana, petugas menemukan Holly bersimbah darah dengan kondisi tertelungkup dan tangan terikat.

Wajah dan tubuhnya penuh luka memar dari benda tumpul. Darah mengalir dari kepalanya yang bocor dan diduga dihantam benda tumpul.

Luka parah yang dialami Holly diantaranya mulai dari kepala, wajah, leher, punggung, kedua rusuk dan punggungnya lebam.

Di kamar itu, di dekat tubuh Holly ditemukan, potongan besi sepanjang 50 cm. "Saat kamar didobrak, korban sendiri. Tidak ada siapa-siapa di kamar tersebut," kata Rikwanto.

Holly langsung dilarikan ke Rumah Sakit Tria Dipa Pancoran. Namun, nyawanya tak dapat tertolong lagi. Holly tewas dalam perjalanan ke rumah sakit.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi kejadian, pada pintu kamar ditemukan jejak sepatu dan pintu kamar yang telah rusak.

Selain itu kusen pegangan kunci rusak dan diduga karena ditendang petugas keamanan apartemen yang saat itu mendobrak pintu kamar.

Di lantai kamar ditemukan banyak darah. Seorang saksi mata melihat korban perempuan dengan luka pada kepala dan leher lebam dibawa ke rumah sakit oleh dua orang.
Saat ini polisi masih menyelidiki kasus ini.

Sementara dalam waktu hampir bersamaan, pada Senin (30/9/2013) malam pukul 23.10, jenasah pria dengan tinggi 165 cm dan berat badan sekitar 80 kg, ditemukan tewas di lantai dasar apartemen tepat dibawah kamar lantai 9 yang dihuni Holly.

Diduga pria ini bunuh diri dengan melompat dari kamar lantai 9 AT Tower Ebony Apartemen Kalibata City yang dihuni Holly.

Tubuh pria tanpa identitas tersebut membentur lantai dasar apartemen dan mengalami luka pada dada kiri serta lebam di dahi serta di perut bagian bawah dekat pusar. Korban tewas di lokasi kejadian. Diduga ada keterkaitan antara tewasnya pria ini dengan Holly yang ditemukan sekarat di dalam kamar apartemen dan akhirnya tewas saat dilarikan ke RS Tria Dipa.

"Kami masih dalami dugaan keterkaitan antara dua peristiwa itu," ujar Rikwanto.(bum)