Warga Waduk Ria Rio Turunkan 1.000 Anggota Ormas
Warga Waduk Ria Rio, Pedongkelan, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, mempersiapkan diri menghadapi rencana penertiban.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Mohamad Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Warga Waduk Ria Rio, Pedongkelan, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, mempersiapkan diri menghadapi rencana penertiban. Salah satunya adalah dengan menurunkan hingga 1.000 anggota salah satu ormas kesukuan.
Seperti yang dikatakan oleh Ketua RW 15, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur Abdul Ghofur. Bahwa pihaknya belum menerima surat resmi dari kecamatan terkait upaya penggusuran warga di lahan klaim Adam Malik. Karena itu, simpang siurnya informasi yang beredar membuat warga resah.
"Akibat tidak pastinya penggusuran, warga menjadi resah. Jadi sampai sekarang, tidak ada informasi yang jelas kapan penertiban dilakukan," kata Ghofur ditemui di kediamannya, Rabu (16/10) sore.
Bahkan, untuk antisipasi penertiban, lanjut Ghofur, warganya akan dibantu ormas untuk menjaga lahan tersebut. Pasalnya, warga khawatir, penertiban tersebut dilakukan tanpa pemberitahuan terlebih dahulu.
"Ada 1.000 anggota (ormas kesukuan -red) yang akan ikut menjaga lahan Adam Malik ini. Kami mulai berjaga sejak sore ini," kata Ghofur.
Penjagaan lahan tersebut, terkait, beredarnya kabar bahwa penertiban akan dilakukan dengan menurunkan ribuan petugas.