Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Ahmad Sabran

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 30 bus Trans Jakarta baru mulai dioperasikan untuk melayani masyarakat Ibukota. Jumlah ini baru diperuntukan pada dua rute cepat atau koridor gabungan. Masing-masingnya sebanyak 15 armada.

Kedua rute cepat tersebut, Pulo Gadung-Bundaran Senayan dan Kalideres-Bundaran Senayan. Dua rute ini melintasi halte Harmoni, tapi tidak berhenti di sana.

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo meresmikan pengoperasian bus Trans Jakarta yang baru ini.

Bus-bus ini tidak diberikan operasionalnya kepada operator swasta, namun dioperasikan sendiri oleh UP Trans Jakarta.

”Tidak usah tunggu-tunggu lagi, ini kita jalankan langsung supaya antrean masyarakat tidak sampai 15 menit, bisa 7 sampai lima menit, kalau busnya semakin banyak," kata Jokowi di halte Monas, Jakarta Pusat.

Selanjutnya akan meresmikan untuk penambahan pada koridor IX (Pinang Ranti-Pluit) sebanyak 29 unit.

Hanya saja waktu pengoperasian untuk koridor IX belum dapat dipastikan.

Penambahan ini sesuai dengan tambahan bus yang dibeli pada anggaran 2013 sebanyak 310 unit.

Bus-bus tersebut saat ini masih dalam tahap proses administrasi seperti pembuatan STNK dan Uji KIR.

Dikatakan Jokowi, selama ini jarak kedatangan antar bus di halte mencapai 15 menit hingga 30 menit, dan bahkan satu jam.