Jokowi Enggan Ungkap Pihak Swasta Penggagas Metro Kapsul
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan mengungkapkan siapa pihak swasta yang menggagas transportasi massal.
Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nicolas Timothy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo enggan mengungkapkan siapa pihak swasta yang menggagas transportasi massal yang dinamai Metro Kapsul itu.
"Pihak swasta. Belum tak sebut nanti, nanti kalo anu kita buka semuanya," ujar Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Senin (17/3/2014).
Jokowi mengatakan, desain Metro Kapsul yang sudah dipegang olehnya itu mirip seperti monorel, berbasis rel tunggal tersebut tidak berhubungan dengan desain monorel jalur biru dan hijau.
"Yang kita urus kan bukan blue line dan green line, jalur yang lain kan masih banyak sekali," ucap mantan Walikota Solo ini.
Sementara, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama juga telah mengenalkan moda transportasi massal baru dengan nama Metro Kapsul.
"Tadi pak Gubernur malah tunjukkan design yang baru, lebih murah (nilai investasinya) dan bisa ngangkut orang lebih banyak. Disitu nanti kita bisa investasi sendiri juga kan," ujar Basuki atau akrab disapa Ahok itu.
Ahok menjelaskan pihaknya masih akan mempelajari desain yang ia terima mengenai transportasi massal bernama Metro Kapsul ini. Ia sendiri tidak mengetahui desain proyek tersebut dari siapa.
"Ada yang bisa ngangkut lebih banyak. Ini yang baru mau kita pelajari. Saya sendiri belum tahu siapa yang ajukan. Pak Gubernur suruh aku pelajarin. Baru tadi dikasih. Jangan dikeluarin dulu harusnya nih," kata mantan Bupati Belitung Timur ini.