Laporan Wartawan Wartakota Soewidia Henaldi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Srihartini (34), pegawai di sebuah gudang kacang kedelai ditusuk sebanyak 13 kali oleh seorang pria tidak dikenal, Rabu (19/3/2014) pagi. Selain Srihartini, pelaku juga menusuk Enci (50), pemilik gudang kedelai tersebut.

Aksi penusukan terjadi di gudang milik korban di Jalan Pahlawan, Kelurahan Bondongan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, Rabu (19/3/2014) pagi. Srihartini harus dilarikan ke RS PMI Bogor karena luka yang dideritanya cukup parah.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, kejadian ini terjadi saat Srihartini sedang menjaga gudang yang juga toko kedelai. Tiba-tiba korban kedatangan pelaku yang berpura-pura akan membeli kedelai sebanyak 2 ton.

Naseh salah satu saksi mengatakan, kejadian yang menimpa bos dan pegawai gudang itu terjadi sekitar pukul 10.00 WIB. Saat itu dia hendak membeli kacang kedelai di gudang tersebut.

"Pas saya datang ke lokasi, Srihartini teriak-teriak. Saya lihat badannya berdarah-darah. Kalau si enci (bos kedelai) luka di lehernya," katanya.

Selanjutnya, oleh Naseh dan warga lainnya Srihartini langsung dilarikan ke RS PMI Bogor untuk mendapatkan penanganan medis. "Kalau bosnya ngga mau dibawa ke rumah sakit, dia bilang mau nunggu anaknya," ujarnya.

Kanit Reskrim Polsek Bogor Selatan, AKP Puji Astono mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki kejadian itu dan mengumpulkan bukti serta memeriksa saksi.

"Identitas pelakunya sudah diketahui dan sekarang sedang dalam pengejaran anggota," ujarnya.