Polisi Pastikan Tidak Ada Guru JIS yang Terlibat Kasus Sodomi
Polda Metro Jaya memastikan, tidak ada satu pun guru JIS yang terlibat pelecehan seksual berupa sodomi terhadap murid berinisial AK.
Penulis: Theresia Felisiani
Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya memastikan, tidak ada satu pun guru Jakarta International School (JIS) yang terlibat pelecehan seksual berupa sodomi terhadap murid taman kanak-kanaknya berinisial AK (6).
Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto mengatakan, pelaku pelecehan seksual tersebut seluruhnya merupakan karyawan pihak ketiga (ISS) yang dipekerjakan di JSS sebagai peruga kebersihan serta pertamanan.
"Dalam kasus sodomi dengan korban AK, tidak ada guru yang terlibat. Para pelakunya hanya karyawan ISS yang ditugaskan di JIS, dan sudah ditahan," tegas Rikwanto, Kamis (1/5/2014).
Namun, Rikwanto menuturkan tidak tertutup kemungkinan ada guru atau staf pengajar JIS yang terlibat aksi pelecehan seksual.
Tapi, sementara ini, Rikwanto menegaskan polisi belum menemukan indikasi keterlibatan para pengajar tersebut.
"Belum ada indikasi ada guru ikut dalam aksi itu. Kami masih menunggu adanya laporan dari korban baru," tandasnya.