Pemeriksaan Robohnya Dinding Gedung Balaikota Terus Dilakukan
hasil pemeriksaan yang dilakukan tim laboratorium dan forensik Mabes Polri telah rampung
Penulis: Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan DKI Jakarta, Yonathan Pasodung mengatakan pemeriksaan robohnya dinding pelapis bagian luar di Gedung Blok G Balaikota oleh sejumlah ahli terus dilakukan.
Sementara itu untuk hasil pemeriksaan yang dilakukan tim laboratorium dan forensik Mabes Polri telah rampung dan rencananya akan dirilis hari ini.
"Ya kita tunggu. Dari lab ITB kan berjalan terus. Kalau dari Labfor Polri terakhir hari ini. Kita tunggu saja. Saya nanti minta kalau sudah selesai," ujar Yonathan di Jakarta, Jumat (5/9/2014).
Yonathan mengatakan pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab robohnya dinding gedung tersebut. Yang penting, lanjut Yonathan gedung sudah dalam kondisi aman.
"Sementara ini masih terus berjalan. Kita enggak boleh menduga-duga , karena tim ahlinya sudah masuk. Tim independennya sudah masuk. Jadi enggak boleh duga-duga," ujar Yonathan.
Yonathan berjanji tidak akan menutupi hasil pemeriksaan kepada publik. Apabila telah rampung, lanjut Yonathan, pemprov akan mempublikasikannya.
"Tunggu saja nanti hasilnya kita sharing dengan teman-teman," ujar Yonathan.
Diketahui, pada Kamis (28/8/2014) pelapis dinding di Gedung Blok G Balaikota Jakarta, roboh. Kejadian tersebut berlangsung pukul 16.20 WIB. Dinding tersebut dipasang menggunakan anggaran 2010-2011, bagian dari proyek retrofit green building. Sementara itu wakil gubernur DKI Jakarta. Basuki Tjahaja Purnama meyakini adanya sabotase atas robohnya dinding tersebut.