Hati Hewan Kurban Mengandung Cacing, Kok Bisa?
Terbukti, di Jakarta Timur sendiri, telah ditemukan sebanyak 87,29 kilogram hati hewan kurban yang mengandung cacing.
Editor: Rendy Sadikin
Laporan Wartawan Warta Kota, Mohamad Yusuf
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bagi masyarakat diimbau untuk hati-hati saat mengonsumsi hewan kurban. Pasalnya, pada bagian hati hewan, mudah terjangkit cacing yang membahayakan kesehatan manusia.
Untuk mendeteksinya pun sulit dilakukan jika hanya melihat fisik luar hewan. Terbukti, di Jakarta Timur sendiri, telah ditemukan sebanyak 87,29 kilogram hati hewan kurban yang mengandung cacing.
"Memang sulit untuk melihat apakah hati hewan mengandung cacing atau tidak, jika hanya melihat fisik luar hewan. Karena harus disembelih dulu agar melihat langsung hatinya," kata Sri Astutie, Kasie Peternakan Sudin Peternakan dan Perikanan Jakarta Timur, Selasa (7/10/2014).
Masuknya cacing ke hati hewan, tambahnya, melalui makanan yang dikonsumi hewan tersebut. Salah satunya, pada rumput atau daun di pagi hari yang masih terdapat embun. Dimana, di dalam embun tersebut, sudah terdapat larva atau bibit cacing.
"Karena itu, kami terus melakukan pemeriksaan pada hewan kurban hingga esok hari, untuk mengantisipasi cacing yang masuk ke dalam hati hewan," katanya.