Lima Residivis Bertato Spesialis Pencuri Rumah Kosong di Bekasi Diringkus Polisi
Komplotan ini dipimpin oleh Indra Prawoto, ciri khas kelompok ini yaitu tato bernuansa batik di badannya
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lima orang warga Jawa Tengah ditangkap Polda Metro Jaya karena kerap melakukan pencurian rumah kosong di wilayah Bekasi.
Kelima orang itu yakni Teguh Widodo, Heri Pursito, Indra Prawoto, Budi Setiawan alias Batman dan Slamet sering kali keluar masuk penjara dengan kasus yang sama.
Komplotan ini dipimpin oleh Indra Prawoto, ciri khas kelompok ini yaitu tato bernuansa batik di badannya. Tato tersebut dibuat di dalam sel, tepatnya di bagian dada dan kaki para pelaku.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Heru Pranoto mengatakan komplotan ini kerap beraksi di wilayah Bekasi.
Perumahan yang kerap diincar yakni di Taman Alamanda-Mustika Jaya dan Perum Grand Mustikasari-Mustika Jaya, Perumahan Mutiara Gading 2, Perumahan Mutiara Gading 1, dan Perumahan Tambun Permai 1.
"Mereka melakukan aksi pencurian rumah kosong lebih dari lima kali, seluruhnya di wilayah Bekasi," kata Heru, Senin (13/10/2014).
Heru melanjutkan modus pelaku yaitu mencari rumah kosong, merusak gembok pagar rumah dengan kunci leter T yang telah dimodifikasi dan mencongkel jendela pintu dengan linggis.
Biasanya barang-barang yang diincar korban yaitu TV LCD, Laptop, Tas Kulit, HP, dokumen berharga, uang, cincin emas bahkan mobil.
Selain menangkap lima pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa dua unit mobil, satu set kunci letter T, linggis, tang, dan tiga plat nomor.