Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pelatihan Kader Posyandu dengan media Wayang Golek

Balai Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Selasa (3/2/2015) siang, mendadak riuh dengan gelak tawa warga

Penulis: Yoga Prayoga
Editor: Rachmat Hidayat
zoom-in Pelatihan Kader Posyandu dengan media Wayang Golek
ISTIMEWA

TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Balai Desa Ciasihan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, Selasa (3/2/2015) siang, mendadak riuh dengan gelak tawa warga. Siang itu, terasa sedikit berbeda dengan hari-hari biasa lainnya karena di Pendapa Balai Desa Ciasihan digelar pertunjukan wayang golek oleh dalang muda bertalenta, Asep Dedi Amung Sutarya.

Dengan apik, Asep menampilkan cerita tentang Kader Posyandu di Kacamatan Pamijahan yang tangguh dan kreatif. Berkat kerja keras dari sang Kader Posyandu dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat, kesehatan warga terjaga dan mereka pun menjadi sadar tentang pentingnya peranan Posyandu dalam menjaga kesehatan masyarakat.

Cerita semakin hidup lantaran cerita yang ditampilkan mengambil nama-nama tokoh di Desa Ciasihan, seperti tokoh Kepala Desa Ciasihan, Dokter Puskesmas, hingga tokoh dari perusahaan Chevron Geothermal Salak (CGS) Ltd.

Walau disisipi bumbu-bumbu fiksi, terang dia, sebagian dari cerita yang disajikan merupakan realitas yang ada di Kecamatan Pamijahan.

Menurut dalang kelahiran 13 Agustus 1994, melalui wayang golek, materi sosialisasi akan mudah dipahami dan diterima masyarakat.

"Ditambah lagi, sosialisasi melalui wayang golek dapat melestarikan dan mengangkat seni budaya Sunda," terang pria yang mulai memainkan wayang golek sejak SMP tersebut seusai pentas.

Asep yang belajar wayang golek di Padepokan Gentra Pamitra, Bandung, mengatakan, wayang golek cocok untuk kegiatan sosialisasi. Melalui wayang golek, masyarakat bisa paham tentang materi sosialisasi tanpa merasa digurui. Dalang bisa memasukkan pesan-pesan khusus melalui lelucon yang ditampilkan."Saya membuat membuat cerita tentang Kader Posyandu ini sekitar seminggu," kata dia.

BERITA REKOMENDASI

Cerita berdurasi lebih dari 45 menit tersebut ditampilkan dalam setiap kegiatan pelatihan Kader Posyandu yang diadakan oleh Chevron Geothermal Salak (CGS), Ltd bersama mitra pelaksana di empat desa, yaitu di Ciasmara, Ciasihan, Cibunian, dan Purwabakti.

Pelatihan Kader
Kegiatan pelatihan Kader Posyandu merupakan bagian dari Program Revitalisasi Posyandu sebagai bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate Social Responsibility) Chevron Geothermal Salak (CGS), Ltd.

Bekerja sama dengan Pemerintah Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor, dan Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor yang diwakili oleh Puskesmas Kecamatan Pamijahan, Program Revitalisasi Posyandu akan dilaksanakan selama dua tahun ke depan.

Team Manager Policy Government and Public Affairs Chevron Geothermal Salak (CGS) Ltd, Gita A Fadilla menyatakan apresiasinya yang tinggi terhadap pelatihan kader Posyandu yang dilakukan melalui pertunjukan wayang golek.

"Mari sama-sama kita tingkatkan kesehatan di Kecamatan Pamijahan. Melalui kegiatan ini kita ingin menyampaikan, komitmen itu ada," jelas dia.


Melalui pertunjukan wayang golek, Kader Posyandu diharapkan akan lebih menghayati tentang pentingnya peran mereka dalam menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat di wilayahnya.

Pelatihan terhadap Kader Posyandu diawali dari Desa Ciasmara pada bulan lalu, dilanjutkan secara bergiliran di tiga desa yang lain, yaitu Ciasihan, Cibunian, dan Purwabakti.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas