TRIBUNNEWS.COM, DEPOK - Sebelum tewas, Akseyna Ahad Dori yang akrab disapa Ace itu diketahui sempat mengembalikan buku pinjamannya ke perpustakaan Kampus UI, Selasa (24/3/2015) atau dua hari sebelum ia ditemukan tewas di Danau Kenanga.

Hal itu dikatakan Edi Sukardi (42), penjaga rumah kos Wisma Widya di Gang Usman, RT 5/4, Kukusan, Beji, Depok, dimana Akseyna tinggal selama kuliah di UI.

kos Akseyna

"Dari informasi teman-temannya dan pihak kampus, Ace mengembalikan buku ke perpustakaan pada Selasa siang," kata Edi kepada Wartakotalive, Rabu (8/4/2015).

Edi menuturkan ia terakhir kali melihat Ace pada hari Selasa itu tepatnya Selasa tengah malam, menjelang sekitar pukul 24.00.

"Saat itu Ace turun ke bawah untuk ambil minum dan ke kamarnya lagi di lantai dua. Saya sempat lihat dia saat itu. Itulah terakhir saya melihat Ace, sebelum dia ditemukan tewas di danau hari Kamisnya," kata Edi.

Menurut Edi, Ace diketahui sudah ada di kamar kosnya nomor 208 lantai II, pada Selasa malam sekira pukul 19.00. Sebelumnya sejak pagi Ace pergi dan diketahui berada di kampus UI, karena ia sempat mengembalikan buku ke perpustakaan kampus UI, Selasa siang.

"Sekitar jam 19.00 malam, Ace udah kelihatan di kamarnya. Yang melihat yaitu Yohanes, mahasiswa yang kos di sini juga," kata Edi.

Barulah pada Selasa malamnya, kata Edi, ia melihat Ace terakhir kali.

"Besoknya hari Rabu saya gak melihat dia seharian, begitu juga Kamis dan Jumat. Sampai akhirnya hari Sabtu dan Minggu beberapa teman Ace datang ke sini dan menanyakan apakah Ace ada di kamar atau tidak," kata Edi.

Edi mengaku juga sempat mendengar ada temuan jenazah di Danau Kenanga UI, Kamis. Namun ia tak menyangka kalau itu adalah jasad Ace.

Akhirnya jasad di Danau Kenanga UI itu dipastikan adalah Ace setelah didentifikasi dan dikenali oleh orangtua korban, pada Senin (30/3/2015).

"Saya kaget juga setelah dikasih tahu bahwa mayat di Danau UI waktu itu adalah Ace," kata Edi.

Menurut Edi, Ace merupakan sosok pendiam dan agak tertutup. Kamar kosnya kata Edi, akan ramai dipenuhi rekan-rekannya bila menjelang ujian tengah semester atau ujian semester. "Mereka belajar di sana. Karena Ace pinter mungkin pada senang belajar sama Ace," katanya. (Budi Sam Law Malau)