Tawuran, Satu Remaja Tewas Terkena Sabetan Celurit
Tawuran antarkelompok pemuda terjadi di Jalan Keadilan, Sukmajaya, Depok, Jumat (17/4/2015) dinihari pukul 00.30.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tawuran antarkelompok pemuda terjadi di Jalan Keadilan, Sukmajaya, Depok, Jumat (17/4/2015) dinihari pukul 00.30.
Akibatnya seorang remaja yakni Agus alias Alin alias Burnok (15) warga Kelurahan Abadi Jaya, Sukmajaya, Depok tewas. Agus terkena sabetan celurit di kepalanya.
Kapolsek Sukmajaya, Kompol Agus Widodo menuturkan awalnya petugas SPK mendapat laporan adanya temuan mayat yang tergeletak di Jalan Keadilan di depan salah satu restoran, sekira pukul 01.30. Saat mendatangi lokasi diketahui sebelumnya telah terjadi tawuran antarkelompok pemuda di sana sebelumnya.
"Kami pastikan bahwa mayat itu adalah korban tawuran," kata Agus kepada Warta Kota, Jumat (17/4/2015) siang.
Menurut Agus dari penyisiran petugas di sekitar lokasi ditemukan celurit, balok kayu dan tiga batang bambu.
"Alat-alat itu yang digunakan untuk tawuran. Dari luka di kepala korban, diduga terkena sabetan senjata tajam berupa celurit," ujar Agus.
Selain itu katanya di sekitar lokasi juga ditemukan motor Yamaha Jupiter MX B 3789 EXI yang merupakan milik korban.
"Kami sudah memeriksa dua saksi dalam kasus ini, dan akan memeriksa beberapa saksi lainnya," kata Agus.
Dua saksi yang diperiksa itu adalah Mohamad Saiful (20) serta Sandi Ramadhan.
"Kami sedang kejar pelaku yang menyebabkan korban tewas," kata Agus.
Menurutnya saat ini korban sudah dibawa ke RS Polri Sukanto, Kramatjati, Jakarta Timur untuk diautopsi.(Budi Sam Law Malau)