Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polisi Tembak Mati Pelaku Begal di Ciracas

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan, mengatakan dua orang pelaku berhasil diamankan.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Polisi Tembak Mati Pelaku Begal di Ciracas
Tribun Jateng/Puthut Dwi Putranto
Anggota Polres Demak, Jawa Tengah, menggelar razia dan menyisir jalanan di tempat sepi untuk mengantisipasi aksi begal, Senin (9/3/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya menangkap pelaku begal yang merampok dan menewaskan juragan beras bernama Rahmat alias Mamat di Ciracas, Jakarta Timur.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan, mengatakan dua orang pelaku berhasil diamankan.

Dalam pengembangannya, polisi menembak mati seorang tersangka karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap.

"Iya betul (kami melakukan pengamanan,-red). Pelaku masih kami kembangkan," ujar AKBP Herry Heryawan saat dihubungi, Senin (11/5/2015).

Semula aparat kepolisian menangkap Abdillah Ihsan di kawasan Jakarta, pada Senin dini hari. Kemudian, penangkapan tersangka berkembang hingga tertangkap Abdullah alias Dul.

Namun, Dul melakukan perlawanan saat ditangkap sehingga polisi terpaksa memberikan tembakan.

Sehingga, polisi memberikan tembakan terarah dan terukur karena tembakan peringatan tidak diindahkan. Tersangka dibawa ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Berita Rekomendasi

"Tersangka mencoba kabur dan melawan petugas saat akan dikembangkan, sehingga kami memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan," tuturnya.

Saat ini, polisi tengah mengejar 7 pelaku lainnya. Sementara dari pelaku, polisi mmenyita barang bukti sepucuk senjata api kaliber 22 berikut 5 butir peluru, 1 unit motor Satria FU warna hitam, dan 1 unit HP.

Sebelumnya, Rahmat dipepet kawanan begal saat sedang melaju di Jl Raya Bogor, Ciracas, pada tanggal 18 Maret 2015 malam. Korban yang mengendarai RX King dipepet oleh para pelaku, lalu ditembak sebanyak 2 kali oleh pelaku.

Kemudian, korban tersungkur, sementara uang sekitar Rp 500 juta yang dibawa dalam kantong plastik oleh korban, raib digasak para pelaku. Akibat perampokan itu, korban tewas di tempat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas