Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok Kecam Warga Pinangsia yang Mau Untung Sendiri

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama paham bila ada kekhawatiran warga Pinangsia

Penulis: Adi Suhendi
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Ahok Kecam Warga Pinangsia yang Mau Untung Sendiri
Adi Suhendi/Tribunnews.com
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Senin (25/5/2015) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama paham bila ada kekhawatiran warga Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat usahanya tidak laku bila pindah tempat tinggal.

Tetapi alasan tersebut jangan dijadikan tameng untuk kepentingan pribadi sementara banyak warga DKI yang kebanjiran akibat tempat tinggalnya menghalangi aliran sungai.

"Kamu menempati 2,8 kilo meter sungai tidak mau pindah, maunya enak dekat kota. Tapi 10 juta orang mengalami banjir, kamu untung berapa? sekali banjir rugi berapa puluh triliun? nah mau bela yang mana," ungkap pria yang akrab disapa Ahok di Balai Kota, Rabu (27/5/2015).

Dikatakannya paling bagus usaha itu di Bundaran HI atau Monas. Tetapi tentu semuanya terbentur dengan aturan tata ruang.

"Hidup ini tuh ada aturan, ada ketertiban, makanya kita keluarkan lima tertib. Maksudnya apa, kalau kamu nyaman tapi mengganggu orang lebih banyak, ya kita tidak bisa dipenuhi," ujarnya.

Tentu ada hitungan baik buruknya. Bila dengan tinggal di bantaran kali dianggap segelintir orang untung tetapi dampaknya harus ditanggung jutaan orang, hal tersebut tidak bisa dibenarkan.

Untuk itu Ahok menganggap dirinya harus tegas menggusur pemukiman yang selama ini menutup aliran sungai.

BERITA REKOMENDASI

"Saya sudah siap saja kalau tidak mau pilih saya, ya sudah, yang penting Jakarta tidak banjir dan tidak macet," katanya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas