Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Foto News: Ricuh Penolakan Relokasi Warga Kampung Pulo

Warga menolak untuk direlokasi dan menuntut Pemprov DKI membayar ganti rugi atas bangunan yang digusur

Penulis: Amriyono Prakoso
zoom-in Foto News: Ricuh Penolakan Relokasi Warga Kampung Pulo
TRIBUNNEWS.COM/Amriyono Prakoso
Warga Kampung Pulo bentrok dengan Satpol PP di Jalan Jatinegara Barat, Kamis(20/8/2015). Mereka menolak relokasi yang dilakukan Pemprov DKI. Petugas kepolisian pun yang berada di lokasi terpaksa menembakkan gas air mata ke udara untuk menghalau massa. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gas air mata dan tembakan peringatan melesat ke udara saat upaya relokasi warga yang mendiami Kampung Pulo atau di bantaran Kali Ciliwung ricuh.

Warga menolak untuk direlokasi dan menuntut Pemprov DKI membayar ganti rugi atas bangunan yang digusur.

Aksi saling melemparkan batu baik dari Satpol PP beserta polisi dan warga tak terhindarkan. Ricuh muncul setelah kedua belah pihak menemui jalan buntu saat negosiasi.

Sebelumnya, perwakilan warga Kampung Pulo, Sandiawan Sumardi mengatakan bahwa warga Kampung Pulo masih menginginkan adanya negosiasi antar stakeholder.

Namun Kapolres Jakarta timur, Kombes Pol Umar Farouq menolak negosiasi tersebut dengan alasan sudah lama diberitahu dan sosialisasi.

Berita Rekomendasi

Hingga saat ini, bentrokan masih terus terjadi. Satu buah beckhoe dibakar oleh warga kampung pulo. Sedangkan pihak keamanan terus melempari batu dan gas air mata.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas