Warga: Tega ya Hancurin Rumah Orang yang Sudah Dihuni Bertahun-tahun?
Warga yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta Timur terlihat pasrah melihat bangunan rumahnya ditertibkan menggunakan backhoe
Penulis: Valdy Arief
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews, Valdy Arief.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Warga yang tinggal di bantaran Kali Ciliwung, Kampung Pulo, Jakarta Timur terlihat pasrah melihat bangunan rumahnya ditertibkan menggunakan backhoe, Sabtu (22/8/2015).
Beberapa warga yang kebanyakan perempuan tampak menangis saat datang ke bantaran kali Ciliwung Kampung Pulo untuk melihat bangunan rumahnya untuk terakhir kali.
"Tega ya hancurin rumah orang yang sudah ditinggali bertahun-tahun," kata seorang perempuan, warga Kampung Pulo yang terkena relokasi normalisasi kali Ciliwung.
Tidak tampak ada perlawanan dari warga yang tempat tinggalnya ditertibkan. Bahkan, sejumlah warga tampak mengabadikan proses penertiban menggunakan kamera telepon genggam.
Sedang pada ruas Jalan Jatinegara Barat yang masih ditutup, tampak beberapa mobil Polisi Pamong Praja dan mobil milik Kepolisian.
Menurut Kapolres Jakarta Timur, Kombespol Umar Faroq saat ini RT 2 dan RT 3 yang sudah dilakukan penertiban. Pihak Kepolisian tidak melarang warga untuk melihat proses penertiban.
"Kami disini juga untuk membantu warga relokasi," ujar Kombespol Umar Faruq.
