TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Nasib sial dialami BOR (21) dan EK (23). Dua sohib karib spesialis pembobol rumah kosong (rumsong) itu babak belur dihajar warga yang memergoki mereka membawa komputer curian.

Kapolsek Kemayoran, Kompol Suyud mengatakan, peristiwa itu berawal saat seorang warga mendapati kedua pemuda itu hendak keluar warnet sembari membawa satu unit monitor LCD di Jalan Bangau, Gunung Sahari Selatan, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (1/9/2015) sekira pukul 23.00 WIB.

Merasa curiga, warga itu menegur keduanya. Apalagi kondisi warnet dalam keadaan tutup dan penjaganya sedang tidak ada di tempat.

"Saat ditegor, mereka malah lari. Spontan saksi berteriak maling dan memancing perhatian warga yang segera mengepung kedua tersangka," jelasnya, Rabu (2/9/2015).

Aksi kejar-kejaran pun tidak dapat terhindarkan. Tetapi karena membawa beban tambahan, keduanya berhasil dijatuhkan warga setempat. Karena geram, warga pun segera menghakimi keduanya, sebelum menyerahkannya ke polisi.

Berdasarkan pemeriksaan sementara, kedua pemuda lajang tersebut diketahui merupakan spesialis pembobol rumsong sejak lama. Mereka biasa beroperasi di wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Tersangka sudah diamankan berikut barang bukti satu unit monitor komputer. Keduanya dijerat Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan ancaman hukuman maksimal lima tahun penjara," tutur Suyud. (Dwi Rizki)