Sketsa Pria Cekik Wanita Cantik di Apartemen Kalibata Disebar
Saat kejadian pelaku yang berwajah hitam, pendek dan menggunakan baju berwarna merah bersama-sama penghuni naik lift.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jajaran Kepolisian Sektor Pancoran akan menyebar personelnya untuk menemukan pelaku pencobaan perbuatan kekerasan terhadap seorang penghuni wanita Tower Akasia Lantai 15 AB Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (24/9/2015) malam.
Pihak kepolisian pun menduga pelaku bukanlah penghuni dari Apartemen Kalibata City.
Kanit Reskrim Polsek Pancoran, AKP Rusdy Dalby menuturkan bahwa pihaknya saat ini sedang mencari pelaku pencobaan kekerasan terhadap karyawati swasta berinisial DA itu.
Pasalnya, kejadian itu berlangsung sangat cepat. Rekaman kamera pemantau atau Circuit Closed of Television (CCTV) sudah dipegang oleh pihak kepolisian.
Saat kejadian pelaku yang berwajah hitam, pendek dan menggunakan baju berwarna merah bersama-sama penghuni naik lift.
"Jadi dia naik bersama-sama penghuni lainnya. Sehingga pelaku tidak punya akses. Oleh sebab itu, kami menduga pelaku orang luar," kata Dalby saat dihubungi di Pancoran, Jakarta Selatan, Sabtu (26/9/2015).
Dia pun mengaku tidak mengetahui motif dari pelaku melakukan tindakan itu. Apakah motif perampokan atau pembunuhan.
Karena berdasarkan keterangan korban, pelaku sempat mengatakan salah sasaran. Sehingga, pihak kepolisian melihat dari Pasal 355 KUHP tentang pencobaan kekerasan.
"Kita nggak tahu motif dia apa, apakah itu perampokan atau pembunuhan. Masih terus kita dalami," tuturnya.
Penggambaran wajah pelaku sudah dilakukan oleh pihak kepolisian. Dan nantinya sketsa wajah pelaku akan disebar ke seluruh anggota kepolisian dan keamanan Apartemen Kalibata City.
"Sedang Penggambaran wajah pelaku. Nanti akan kita sebar," ucapnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Devita Anindyah (24), seorang wanita cantik penghuni tower Akasia Lantai 15 A Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (24/9) malam dicekik oleh pria tidak dikenal.
Hal ini membuatnya trauma dan melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Pancoran atas tindakan tidak menyenangkan itu.
Wanita yang berasal dari Pasuruan, Jawa Timur itu menjelaskan kronologi kejadian pencekikan itu pada saat dia naik lift ke lantai 15 bersama seorang laki-laki yang tidak dikenal.