Prabowo Akui Mengganti Pelat Mobil Dinasnya Menjadi Hitam
Anggota DPRD, Prabowo Soenirman, akui dirinya mengganti pelat mobil dinasnya menjadi hitam.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPRD DKI, Prabowo Soenirman, akui dirinya mengganti pelat mobil dinasnya menjadi hitam. Tapi ia menggantinya sesuai ketentuan dari pihak kepolisian.
"Sudah. Kan Ketentuannya memperbolehkan. Anggota dewan sudah banyak menggunakan pelat mobilnya berwarna hitam. Jadi nomor seri depannya RF," ujar Prabowo saat dihubungi pada Jumat (2/10/2015).
Ia menjelaskan, pergantian pelat hitam itu diajukannya ke Sekretariat Dewan. Dan untuk pergantian pelat hitam itu, Prabowo membayar sebesar Rp 4 juta.
Politisi dari Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini, mengakui belum mendapat BPKB mobil dinas dengan jenis Toyota Corola Altis tersebut. Makanya ia meminta bantuan Sekwan.
"Kita memang gak punya BPKB makanya minta bantu Sekwan. Kalau dikasih BPKB nanti dijual lagi sama dewan," katanya.
Alasan Prabowo mengganti mobil dinas menjadi pelat hitam adalah persoalan keamanan. Ia takut, kalau sedang ada aksi demonstrasi nanti mobilnya dirusak.
"Nanti kita juga yang rugi kan mobil Pemda," ujar Prabowo.
Ia juga mengimbau kepada para anggota dewan lainnya untuk mengganti pelat mobil dinas secara legal.
"Jadi begini, kan bisa dipakai juga dua-duanya. Nomor pelat merah dan hitam, bisa kita pakai," kata Prabowo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.