Politikus PDIP: Teror Bom Ujian Bagi Polri dan BIN
Dalam satu tahun ini sudah dua kali Mall Alam Sutra mendapatkan teror ledakan bom.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Charles Honoris mengatakan teror bom menjadi ujian bagi Badan Intelijen Negara (BIN) dan Polri.
Honoris memberi tanggapannya terkait bom meledak di Mall Alam Sutera, Serpong, Tangerang, Rabu (28/10/2015) hari ini.
Dalam satu tahun ini sudah dua kali Mall Alam Sutra mendapatkan teror ledakan bom.
Bulan Juli yang lalu juga bom meledak di toilet lantai dasar mal tersebut dan baru saja bom kembali meledak di kantin karyawan Mall.
"BIN, dan Kepolisian harus segera berkoordinasi untuk melakukan tindakan-tindakan pencegahan dan pengamanan," ujar Honoris, Anggota Fraksi PDI-Perjuangan DPR RI ini kepada Tribun, Rabu (28/10/2015).
Menurutnya, Indonesia merupakan target persemaian bibit-bibit terorisme.
Upaya untuk menderadikalisasi gerakan terorisme juga harus lebih masif.
Selain itu, kerjasama BNPT dengan berbagai Kementerian seperti Kemenag juga diharapkan lebih ditingkatkan lagi, dalam rangka pencegahan meluasnya paham radikal.
"Masyarakat juga harus lebih waspada terhadap lingkungan sekitar. Jika ada sesuatu yang mencurigakan hendaknya segera melaporkan pada pihak berwajib," jelasnya.
Terkait ledakan ini sendiri, Politikus PDI-Perjuangan ini minta aparat keamanan harus segera mengusut motif dan menangkap pelaku aksi teror tersebut.
"Tindakan teror menggunakan bom semacam ini jelas menganggu stabilitas keamanan nasional dan merupakan tindakan makar," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.