Bersaing dengan Jokowi, Lukisan Pak Raden Dibeli Prabowo Subianto
Sungguh miris melihat kehidupan Suyadi alias Pak Raden
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sungguh miris melihat kehidupan Suyadi alias Pak Raden (82) di penghujung akhir hayatnya.
Untuk membiayai kehidupan sehari-hari, dia hanya dapat melukis dari kursi roda yang dilakukan di tempat tinggal di Jalan Petamburan III Nomor 27 RT/RW 003/04, Slipi, Jakarta Barat.
Sebuah lukisan karya pria kelahiran Puger, Jember itu pernah dibeli oleh tokoh nasional, Prabowo Subianto.
Calon Presiden Indonesia itu mengeluarkan uang ratusan juta untuk membeli karya Suyadi.
Umar Sabeni (63), Ketua RT 003, mengatakan Prabowo membeli lukisan itu sewaktu pemilihan presiden pada 2014.
Dia mengaku, anak begawan ekonomi Soemitro Djojohadikusumo itu harus bersaing dengan Joko Widodo untuk mendapatkan lukisan karya Suyadi.
“Ada Prabowo beli sewaktu pemilu. Lukisan seharga Rp 400 juta. Jokowi tidak jadi beli lukisan," tutur Umar ditemui di rumah Suyadi, Sabtu (31/10).
Uang hasil penjualan lukisan dipergunakan membiayai kehidupan sehari-hari.
Uang itu dipergunakan juga untuk membayar dua orang perawat, Nanang dan Madun. Mereka secara bergantian merawat Suyadi.
Selain mendapatkan uang dari hasil menjual lukisan, menurut Wandi, tetangga Suyadi, dia menerima uang pemberian pengunjung dari berbagai kalangan yang secara sukarela memberikan.
"Ada dari LSM, artis, dan mahasiswa yang ke sini memberikan uang kepada Pak Raden," kata dia.