Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rahmat Mengaku Berikan Wanita Belia Kepada Germo

Berkedok sebagai penyalur pembantu rumah tangga (PRT), Rahmat menjalankan praktik prostitusi.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Rahmat Mengaku Berikan Wanita Belia Kepada Germo
Glery Lazuardi/Tribunnews.com
tiga korban prostitusi di bawah umur 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berkedok sebagai penyalur pembantu rumah tangga (PRT), Rahmat menjalankan praktik prostitusi.

Dia menyalurkan sejumlah wanita yang direkrutnya kepada pria hidung belang melalui jasa germo.

"Saya menyalurkan. Dia bilang mau menjadi PSK (Pekerja Seks Komersial). Saya kasih ke germo," tutur Rahmat ditemui di Mapolres Metro Jakarta Pusat, Selasa (17/11).

Pelaku menggunakan nama Yayasan Setia Karya (YSK) untuk merekrut sejumlah wanit sebagai Pembantu Rumah Tangga lalu menyalurkannya.

Belakangan diketahui izin yayasan yang dijalankan Rahmat telah mati sejak tahun 1996.

Selama dua tahun terakhir, dia mengaku, telah menyalurkan lima orang PSK anak di bawah umur.

BERITA REKOMENDASI

Menurut Rahmat, wanita dibawah umur yang datang kepadanya mengaku ingin menjadi PSK dengan alasan butuh uang.

Selain itu, masih menurut penuturan Rahmat, wanita yang datang kepadanya rata-rata mengaku sudah cukup umur sehingga dirinya menerima mereka sebagai PRT dan menyalurkan sebagai PSK.

Aparat Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Pusat mengungkap sindikat prostitusi di Dadap, Kabupaten Tangerang.

Pengungkapan kasus berawal dari kaburnya seorang korban perempuan berinisial HY (17).

Dia melarikan diri dari tempat prostitusi, lalu melaporkan ke Polsek Kemayoran.

Setelah menerima laporan, kata dia, penyidik Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Polres Metro Jakarta Pusat menindaklanjutinya.

Setelah ditelusuri, ada dua Pekerja Seks Komersial (PSK) di tempat itu.

Mereka masing-masing berinisial IS (17) dan EM (15) yang sempat melayani pria hidung belang beberapa hari.

Di tempat tersebut, aparat kepolisian mengamankan pengelola tempat, Miselan dan menangkap Rahmat karena turut terlibat dalam prostitusi anak di bawah umur.

Sindikat prostitusi di Dadap, Kabupaten Tangerang, menjalankan praktik berkedok penyalur pembantu rumah tangga.

Untuk meyakinkan korban, pelaku mendirikan Yayasan Setia Karya (YSK) sebagai lembaga jasa penyalur IRT.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas