Begal Motor Beraksi di Bekasi, Seorang Karyawati Jadi Korban
Namun, berdasarkan pemeriksaan sementara, kedua pelaku berniat menggasak Yamaha Vixion, yang dikendarai korban
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang karyawati dibacok oleh perampok saat mengendarai sepeda motor di Gang Kalong RT 08/02, Bojong Rawalumbu, Kecamatan Rawalumbu, Selasa (8/12/2015) pukul 18.30 WIB.
Oleh warga, korban bernama Zuliana (37), kemudian dibawa ke Rumah Sakit Elizabeth di Jalan Raya Narogong, Rawalumbu, Kota Bekasi untuk mendapat perawatan.
Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Timur, Kompol Imam Irawan mengatakan, polisi belum mengetahui pasti motif pembacokan yang dialami korban.
Namun, berdasarkan pemeriksaan sementara, kedua pelaku berniat menggasak Yamaha Vixion, yang dikendarai korban.
"Motif yang sesungguhnya belum kami ketahui karena keduanya masih dalam pengejaran petugas," kata Imam, Rabu (9/12/2015).
Imam menjelaskan, pembacokan itu berawal saat korban mengendara motor Yamaha Vixion seorang diri usai bekerja.
Saat melintas di lokasi, korban mendadak dipepet oleh satu motor yang ditumpangi oleh dua pria.
Tanpa banyak bicara, pria yang tengah dibonceng langsung membacok tangan kanan korban dengan sebilah clurit. Merasa belum puas, pelaku kemudian mengayunkan clurit ke wajah korban.
Seketika korban menghindar hingga clurit mengenai kepala bagian belakangnya.
Korban yang bersimbah darah, lalu berteriak meminta pertolongan. Bahkan korban sempat berhenti di tepi jalan dan berlari ke keramaian warga di sana.
Warga yang mendengar teriakannya, lalu menghampiri korban.
Sementara pelaku yang hendak menggasak motor korban, bergegas melarikan diri saat warga beramai-ramai menghampirinya.
"Pelaku tidak berhasil mengambil motor korban karena panik saat melihat warga. Kemudian mereka melarikan diri dengan motornya ke arah Narogong," ujar Imam.
Imam menduga, motif pembacokan yang dialami korban bukan karena dendam, tapi pencurian sepeda motor. Sebab berdasarkan keterangan korban, saat dia berlari ke arah warga, pelaku hendak menaiki motor korban.
Meski demikian, Imam memastikan pelaku tidak berhasil menggasak harta benda milik korban. Sementara kondisi korban, kata Imam, sudah mulai membaik.
"Ponsel, uang tunai dan motor korban masih ada di tangan korban," jelasnya.
Dari kejahatan yang dilakukan pelaku, kemungkinan mereka adalah 'pemain' lama. Karena mereka tak segan melukai korbannya, bila ada perlawanan.
Hingga kini, Tim Reserse Mobile (Resmob) Polsek Bekasi Timur dan Polresta Bekasi Kota, masih memburu para pelaku.
"Ciri-cirinya sudah kami kantongi, semoga mereka ditangkap dengan cepat," ucap Imam. (Fitriyandi Al Fajri)