Tembakan Polisi Halau Pebalap Liar Terobos Tol Malah Kenai Tukang Ojek
Aksi tembakan peringatan oleh polisi itu dilakukan di pintu keluar Tol Plumpang,
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Petugas Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Metro Jaya sempat mengeluarkan tembakan peringatan untuk menghentikan ratusan pemotor yang menerobos gerbang Tol Ancol Timur, Minggu (13/12/2015) pukul 04.00 tadi.
Namun, tembakan itu nyasar dan mengenai seorang tukang ojek. Wakasat PJR Polda Metro Jaya, Kompol Eko BW, saat dikonfirmasi membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Eko mengatakan, aksi tembakan peringatan oleh polisi itu dilakukan di pintu keluar Tol Plumpang, saat pemotor hendak keluar usai masuk di Pintu Tol Ancol Timur.
Sebenarnya, kata Eko, sejak ratusan pemotor menerobos pintu Tol Ancol Timur, petugas PJR sudah memburunya.
Tapi, penerobos terus menyebut dan hendak keluar di Pintu Tol Plumpang. Makanya, ketika hendak keluar petugas memberikan tembakan peringatan. Tapi justru mengenai seorang pengojek.
Korban tukang ojek, kata Eko, terkena tembakan di bagian kakinya. "Korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diberikan perawatan," ujar Eko ketika dihubungi Wartakotalive.com, pagi ini.
Menurut Eko, walau sudah dilepaskan tembakan peringatan, tak satupun pemotor berhenti. Mereka tetap menerobos pintu tol Plumpang, lalu melarikan diri.
Sebelumnya, ratusan pemotor memaksa masuk pintu Tol Ancol Timur pukul 04.00 tadi.
Kini, Polres Jakarta Utara yang menangani kasus ini dan tengah melacak para penerobos itu. (Theo Yonathan Simon Laturiuw)