Penghuni Rusunawa Bisa Nikmati Layanan Bus TransJakarta Gratis Mulai 17 Januari
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggratiskan penghuni rumah susun sederhana sewa (rusunawa) naik bus Transjakarta mulai 17 Januari 2016
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggratiskan penghuni rumah susun sederhana sewa (rusunawa) naik bus Transjakarta mulai 17 Januari 2016.
Cukup menunjukkan Kartu Tanda Penduduk sesuai dengan domisili rusun, penghuninya sudah bisa menikmati layanan bus TransJakarta gratis.
Terkait program ini, ada sepuluh Rusunawa di Jakarta yang penghuninya gratis naik bus.
"Kami akan launching program ini pada 17 Januari," ujar Kepala Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI, Ika Lestari Adji saat dihubungi pada Selasa (5/1/2016).
Sepuluh rusunawa tersebut, terdiri dari Rusunawa Daan Mogot, Rusunawa Tambora, Rusunawa Kapuk Muara, Rusunawa Flamboyan, serta Rusunawa Cipinang Besar Selatan.
Kemudian Rusunawa Marunda, Rusunawa Budha Tzu Chi, Rusunawa Pulogebang, Rusunawa Pinus Elok, dan Rusunawa Rawa Bebek.
Untuk mempermudah naik bus Transjakarta, nantinya akan ada bus kota pengumpan dari rusunawa sampai ke halte-halte Transjakarta.
Rusunawa Daan Mogot dan Tambora terkoneksi Kopaja B 87 (Kalideres-Muara Baru).
Rusunawa Kapuk Muara dan Flamboyan terkoneksi dengan Metromini B 82 (Kalideres-Grogol).
Kemudian Rusunawa Cipinang Besar Selatan terkoneksi Kopaja T 502 (Kampung Melayu-Tanah Abang).
Rusunawa Marunda terkoneksi Metromini U 23 (Tanjung Priok-Cilincing).
Rusunawa Budha Tzu Chi terkoneksi dengan Bus Kota Terintegrasi bus way.
Rusunawa Pulogebang terkoneksi Metromini T 44 (Pulogadung-Pulogebang).
Rusunawa Pinus Elok dan Rawa Bebek terkoneksi Metromini T42 jurusan Pulo Gadung-Pondok Kopi.
"Jadi penghuni rusun bisa naik bus kota lainnya dulu untuk menuju ke halte-halte bus Transjakarta yang terdekat," ucapnya.
Seminggu ke depan, ujar Ika, akan ada sosialisasi kepada penghuni rusun.
Dinas Perumahan dan Gedung Pemda DKI juga mendorong penghuni Rusunawa mengurus KTP yang belum sesuai domisili Rusun.
Pelayanan gratis menumpang bus Transjakarta bagi penghuni rusunawa, kata Ika, akan dibarengi juga dengan pemilik Kartu Jakarta Pintar (KJP),
"Jadi agar semuanya bisa terlayani bersama. Kita akan koordinasi dengan dinas dan instansi terkait," katanya.