Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pria Mabuk Koma Dikeroyok Enam Pemuda Gara-gara Raba Paha Istri Andri

Pria bertubuh kecil dan pengangguran ini pun mengajak enam teman lainnya dan menganiaya Rendi hingga koma

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Pria Mabuk Koma Dikeroyok Enam Pemuda Gara-gara Raba Paha Istri Andri
Warta Kota
Petugas Polsektro Pademangan menangkap sejumlah pemuda yang terlibat perkelahian dengan seorang korban mengalami koma. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Andri Rahmat (20), mengaku emosinya tak terbendung saat istrinya, Emilia (18) diraba oleh seorang pria yang merupakan tetangga gang rumahnya sendiri, yakni Rendi Herdiyan (37). Kini Andri harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di kantor polisi.

Alhasil, pria bertubuh kecil dan pengangguran ini pun mengajak enam teman lainnya dan menganiaya Rendi hingga koma, di Jalan Budi Mulia RT 07/11, Pademangan Barat, Pademangan, Jakarta Utara, Kamis (28/1/2016).

"Ya kesal. Pertama megang tangan, lalu ngeraba paha istri saya. Saya kesal denger aduan dari istri saya," katanya di Polsek Pademangan.

Andi menambahkan, Rendi diketahui tengah mabuk berat hingga berani melakukan tindakan tak senonoh ke istrinya. Kala itu dirinya tengah berada di rumah, sementara istrinya tengah pergi ke warung.

Andi mengaku kaget, saat istrinya pulang terburu-buru dan mengadu jika sudah diraba oleh seorang pria.

"Istri saya ngadu ke saya, saat itu istri saya ke warung dan dalam perjalanan pulang, istri saya melintas di depan arena biliar. Istri saya bilang, ada beberapa pemuda nyamperin sambil ngegoda-goda istri saya. Itu dalam keadaan mabuk semua. Langsung ada satu orang yang megang tangan istri saya dan meraba pahanya. Langsung istri saya pulang dan ngadu ke saya," ungkapnya.

Mendengar pengakuan sang istri, Andri langsung naik pitam dan menyambangi Rendi seorang diri. Tak jauh dari gang rumahnya, Andri melihat Rendi yang masih nongkrong bersama empat rekannya di lokasi.

BERITA REKOMENDASI

Andri mengatakan, sempat terjadi cek-cok antara dirinya dengan Rendi dan rekan-rekan Rendi.

"Saya kalah banyak, saya panggil teman-teman saya lima orang. Herdiansyah (24), Luthfi (21), Imang (21), Panji (23), Umang (25), dan Raup (22), dan balik lagi ke situ," katanya.

Diketahui, Samsul (25), Muhamad Suhaili (25), Romzi (30) dan Darwinsah (28) yang merupakan rekan-rekan Rendi pun sudah bersiap menghadapi Andi dan teman-temannya. Aksi baku pukul yang dikatakan persis seperti tawuran itu pun terjadi.

Rendi, yang kondisinya masih mabuk berat pun tersungkur dalam kondisi luka parah. Rendi mengalami luka di bagian bibir, tangan, kepala tengah, belakang dan atas akibat pukulan benda tumpul yang dibawa oleh Andri.

Tak hanya itu saja, luka sobek di kepala juga diterima Rendi akibat sabetan senjata tajam jenis mandau yang dibawa oleh salah satu rekan Andri.

"Ya kagak sadar di situ. Selain megang paha istri saya ya dia ngata-ngatain saya pakai kata-kata binatang," kata Andri.

Sementara itu, Kapolsek Pademangan, Kompol Andi Baso mengaku pihaknya pun menangani aksi bentrok yang berlangsung selama lima menit itu.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas