Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kronologis Guru Besar UI Ditipu Wakil Rektor Gadungan

Kapolsek Beji, Komisaris Gusti Ayu menuturkan pelaku nekat melakukan aksinya karena butuh uang untuk biaya pulang kampung ke Bengkulu.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Kronologis Guru Besar UI Ditipu Wakil Rektor Gadungan
IST
Ilustrasi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rahmat Hidayat (58), warga Cipondoh, Tangerang, pelaku penipuan terhadap Guru Besar Departemen Kimia Fakultas MIPA Universitas Indonesia (UI), Prof Dr Usman Sumo F Tambunan (62) sebesar Rp 2 juta mengaku nekat melakukan aksinya dengan mengaku sebagai Wakil Rektor Universitas Bengkulu karena butuh uang untuk biaya pulang kampung.

Rahmat Hidayat berpura-pura mengenal Usman dan mengetahui nama Usman, hanya dengan melihat name tag yang dikenakan Usman.

Namun, aksi Rahmat akhirnya terbongkar dan dirinya berhasil dibekuk petugas satpam di kampus UI yang menyerahkannya ke Polsek Beji, Depok.

Kapolsek Beji, Komisaris Gusti Ayu menuturkan pelaku nekat melakukan aksinya karena butuh uang untuk biaya pulang kampung ke Bengkulu.

"Pelaku bisa menipu dan berpura-pura mengenal korban dari name tag yang dikenakan korban," kata Ayu, Rabu (3/2/2016).

Menurut Ayu, setelah pelaku yakin korban dalam jeratannya, pelaku meminta bantuan uang karena mengaku baru saja kecopetan.

"Karena kasihan korban memberikannya uang Rp 2 Juta. Setelah itu, korban sadar dirinya sudah tertipu," kata Gusti.

BERITA REKOMENDASI

Seperti diketahui aksi Rahmat itu dilakukan dengan berpura-pura menjadi rekan lama Usman sesama akademisi. Ia berlagak sudah mengenal Usman dan sejumlah dosen serta guru besar lainnya di UI.

Ia lalu menyapa Profesor Bidang Kimia UI, Usman dengan berlagak sok kenal. Rahmat juga mengaku sebagai Wakil Rektor Universitas Bengkulu.

Karena tipu daya Rahmat, Usman, Profesor Bidang Kimia di Fakultas MIPA UI itu akhirnya menyerahkan uang Rp 2 Juta kepada Rahmat.

Sebab Rahmat mengaku dirinya baru saja kecopetan dan meminta tolong kepada Usman untuk meminjamkannya uang.

Setelah menyerahkan uang ke Rahmat, Usman lalu mencoba mengingat-ingat kembali apakah benar ada rekannya sesama akademisi yang menjabat Wakil Rektor di Universitas Bengkulu.

Usman akhirnya tersadar ia telah ditipu. Warga Kramatjati, Jakarta Timur itu, lalu mengadukannya ke Satpam atau petugas keamanan Kampus UI.

Tak lama, petugas berhasil menangkap Rahmat yang masih berada di lingkungan Kampus UI. Rahmat lalu digelandang ke Polsek Beji, Depok.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas