Pengurus Tempat Ibadah Hok Lay Kiong Minta Pengemis Tetap Berada di Luar Vihara
Miming menjelaskan bahwa selama ini, jarang sekali ada pengemis di vihara yang sudah berusia 300 tahun tersebut
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI -- Pengurus Vihara Hok Lay Kiong, Miming meminta kepada pengemis yang berada di halaman vihara untuk tidak mengganggu jalannya ibadah umat Budha tersebut. Jika ingin meminta sedekah hendaknya tidak masuk ke dalam vihara.
"Kami atur tetap berada di luar. Jadi umat tidak terlalu terganggu dengan kehadiran mereka saat sembahyang," ujarnya di lokasi, Bekasi, Senin (8/2/2016).
Miming menjelaskan bahwa selama ini, jarang sekali ada pengemis di vihara yang sudah berusia 300 tahun tersebut. Namun, pada Imlek kali ini pengemis memadati halaman depan vihara.
Dia juga mengimbau kepada umat untuk tetap memberikan rejeki lebihnya kepada para pengemis sebagai wujud kewajiban membantu sesama manusia.
"Apa yang ditanam, pasti itu yang dituai. Sedekah juga merupakan kebaikan yang wajib diberikan kepada yang kurang mampu," tambahnya.
Sementara itu, petugas kepolisian resor Kota Bekasi yang berjaga di tempat, Iptu Yusron mengatakan bahwa pihaknya telah mempersiapkan personel di Kantor Polresta dan akan langsung bergerak jika terjadi hal yang tidak diinginkan.
"Kami tidak akan taruh semua di vihara. Hanya satu atau dua orang saja. Tapi kalau ada kericuhan dari pemberi dan pengemis. Kami sudah siapkan langkah-langkahnya," kata Yusron.