Perempuan Paruh Baya Tewas Tertabrak Kereta Api di Bekasi
Seorang perempuan paruh baya tewas mengenaskan setelah tertabrak kereta di perlintasan Kereta Api Bulak Kapal, Kelurahan Arenjaya, Kecamatan Bekasi Ti
Editor: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Seorang perempuan paruh baya tewas mengenaskan setelah tertabrak kereta di perlintasan Kereta Api Bulak Kapal, Kelurahan Arenjaya, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi, Rabu (9/3/2016) pukul 06.45.
Jenazah korban atas nama Tetty Nababan (41) kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bekasi untuk diidentifikasi.
Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota, Inspektur Satu Puji Astuti mengatakan kejadian berawal saat korban melintas di lokasi menggunakan sepeda motor berplat B 6949 KOZ.
Naas, korban yang melintas seorang diri tak melihat kedatangan kereta api Cirebon Expres dari arah selatan menuju utara.
"Seketika, tubuh korban dan motornya tertabrak dan terpental sejauh 10 meter. Korban tewas di lokasi dengan kepala bagian belakang robek dan patah kaki," ujar Puji, Rabu (9/3/2016).
Puji mengungkapkan, awalnya para saksi sudah memperingati korban untuk tidak melaju dengan kendaraannya.
Namun korban tetap nekat menerobos perlintasan yang tidak ada palang pintu keretanya.
"Perlintasan kereta tanpa palang pintu memang membahayakan, terutama bagi pengendara roda empat dan dua," jelas Puji.
Puji mengimbau, agar pengendara selalu waspada bila melintas di perlintasan kereta api terutama yang tak memiliki palang pintu.
Sebaiknya, kata dia, pengendara terlebih dahulu melihat sekeliling untuk memastikan tidak ada kereta yang sedang melaju.
"Kalau sudah kejadian seperti ini, keluarga juga yang rugi karena telah kehilangan orang yang disayangnya," kata Puji. (Fitriyandi Al Fajri)