TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Bulan Bintang yang berencana maju pada Pilkada DKI Jakarta 2017, Yusril Ihza Mahendra, menyatakan orang yang dia harapkan menjadi pasangan wakil gubernurnya.

Yusril berharap dapat maju pada Pilkada mendatang bersama Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Boy Sadikin.

"Kalau PDIP pasangkan saya dengan Boy Sadikin, Syukur Alhamdulillah. Itu lebih baik bagi semua pihak. Bagi saya, Pak Boy, dan PDIP," kata Yusril usai memaparkan materi di kantor DPP Lenteng Agung, Jakarta, Kamis (7/4/2016).

Menurut Yusril, jika dirinya dipasangkan bersama Boy dalam pertarungan politik pada 2017 mendatang, dapat memperbaiki hubungan antara Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, dan Ketua DPD PDIP DKI Jakarta itu.

"Bukan saja pulihkan hubungan Bu Mega dan Pak Boy, juga satukan kekuatan besar. Kekuatan nasionalis dan Islam," katanya.

Sebagai informasi, Boy Sadikin telah mengajukan surat pengunduran diri dari jabatan Ketua DPD PDIP DKI Jakarta pada Desember 2015.

Namun, Megawati selaku ketua umum partai berlambang banteng itu, belum menyetujui permintaan anak dari mantan Gubernur Ali Sadikin.

Terkait Pilkada DKI Jakarta 2017, Boy Sadikin diketahui sudah dua kali mengunjungi Yusril di kantor firma hukumnya, bilangan Casablanca, Jakarta.

Pada kunjungan pertamanya, Kamis (25/2/2016), Boy menanyakan keseriusan Yusril untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta.