TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Ratusan warga Kampung Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara, menggelar rapat akbar terkait penolakan keras terhadap revitalisasi Kawasan Wisata Bahari yang hingga menggusur warga Kampung Luar Batang, Rabu (20/4/2016).

Seperti dikatakan oleh Gubernur DKI, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, penggusuran terhadap lahan-lahan pemerintah di Luar Batang akan dilakukan lagi pada Mei depan.

Rapat yang didampingi para aktivis, salah satunya aktivis hak asasi manusia, Ratna Sarumpaet, dan beberapa tokoh agama dari Front Pembela Islam (FPI), membuat warga Kampung Luar Batang semakin berani melawan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).

Pantauan Warta Kota, tepat di Lingkungan Masjid Kramat Luar Batang, nampak warga, beberapa aktivis, hingga personel dari organisasi masyarakat (Ormas), yakni FPI, berkerumun dan menggelar rapat akbar. Mereka terlihat kompak untuk bersama-sama melawan Ahok.

Dalam acara tersebut, terpantau dari perwakilan warga Luar Batang dan sekaligus pengelola Masjid Luar Batang, mengemukakan pendapat tentang sikap Ahok yang bakal menggusur warga Kampung Luar Batang.

"Kezoliman yg dilakukan gubernur kita dalam penggusuran kampung di Jakarta sudah keterlaluan, kita tantang Ahok kalau berani jangan SP, tapi surat keputusan, keluarkan surat keputusan, kalau berani," ujar Ketua Pengelola Masjid Luar Batang Faisal Sam di Parkiran Masjid Luar Batang.

Bahkan ia menantang akan melawan Ahok jika memang mantan Bupati Belitung Timur itu betul-betul akan melakukan pembongkaran hunian warga Kampung Luar Batang.

"Sejengkal tanah diambil, kita bakar Ahok! Setuju kawan-kawan!" tegasnya.

Sorak - sorai warga pun membuat Kawasan Kampung Luar Batang, bergemuruh. Mereka mengangkat tangan kanan mereka, pertanda menyetujui untuk sama-sama melawan Ahok.

"Betul! Bakar! Bakar! Bakar! Bakar Ahok sampai hangus! Mampus! teriak warga dan beberapa pengikut FPI lainnya di lokasi.

Dalam rapat ini pun, dihadiri juga oleh ratusan warga dan beberapa perwakilan dari beberapa Lembaga Sosial Masyarakat (LSM). Mereka pun kerap mengucapkan takbir berkali-kali.

"Allahu Akbar! Allahu Akbar! Allahuu Akbaar!" teriak warga.

Hingga kini, Calon Gubernur DKI Jakarta 2017, Yusrl Ihza Mahendra pun juga turut hadir pada rapat akbar tersebut. Tujuannya pun sama, yakni mendampingi warga untuk melakukan perlawanan terhadap Ahok yang bakal menggusur Kawasan Kampung Luar Batang. (Panji Baskhara Ramadhan)