Adhyaksa Dault : Kalau Masih Begini, Jakarta Tidak Akan Bebas Macet
60 persen penjualan kendaraan bermotor ada di Jakarta dan para pengendara merupakan orang-orang yang tinggal atau hanya bekerja di Ibukota.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta, Adhyksa Dault menjelaskan bahwa Ibukota tidak akan pernah bebas dari kemacetan jika kebijakan pemerintah DKI Jakarta tidak solutif. Menurutnya, pengadaan armada bus oleh pemprov dianggap tidak efektif.
"Kalau masih begini-begini saja, Jakarta tidak akan bebas macet. Saya yakin itu," ujarnya di kawasan Menteng, Jakarta, Kamis (21/4/2016).
Dia menjelaskan bahwa penjualan kendaraan bermotor juga menjadi penyebab kemacetan di Jakarta. Pasalnya, 60 persen penjualan kendaraan bermotor ada di Jakarta dan para pengendara merupakan orang-orang yang tinggal atau hanya bekerja di Ibukota.
"Bikin motor itu cuma butuh waktu 17 menit untuk satu motor. Pembelian motor cuma tinggal kasih Rp 350 ribu udah bisa jalan. Semuanya masuk ke Jakarta, beres enggak macet? Enggak lah," jelasnya.
Mantan menpora itu mengatakan bahwa jika dirinya menjadi gubernur, maka dia akan membuat kebijakan untuk membatasi masuknya kendaraan ke Jakarta dan akan menambahkan armada bus hingga angka yang signifikan.
"Kalau perlu satu mobil diganti satu bus. Jadi yang pada naik mobil ini pindah semua ke bus, udah enggak perlu lagi deh bawa mobil sendiri-sendiri," tambahnya.