Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pembunuh Enno Dikenal sebagai Siswa Berprestasi di Sekolah

Dia boleh dibilang sebagai anak nakal.

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Pembunuh Enno Dikenal sebagai Siswa Berprestasi di Sekolah
Warta Kota/Nur Ichsan
REKONSTRUKSI - Petugas kepolisian melakukan rekonstruksi perkosaan yang disertai pembunuhan menggunakan gagang pacul, buruh pabrik, bernama, Enno Parihah(19), di Mess PT Polyta Global Mandiri, di Kp Jati Mulya, Rt 01/04, Desa Jati Mulya, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Selasa (17/5). Di bawah penjagaan ketat aparat, proses rekonstruksi berjalan lancar. Saat ketiga tersangka dievakuasi meninggalkan lokasi, warga mengejar pelaku sambil meneriaki agar dihukum mati. WARTA KOTA/Nur Ichsan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - RAI (16), satu dari tiga pelaku pembunuhan Enno Farihah (19), merupakan siswa berprestasi di sekolah.

Dia merupakan siswa kelas 2 sebuah SMP di Tangerang.

“RAI ini anak pintar. Dia selalu ranking 1. Lima besar di sekolah,” ujar Kanit V Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Komisaris Handik Zusen kepada wartawan, Rabu (19/5/2016).

Namun, tingkat kepintaran RAI tak sesuai tingkah laku.

Dia dapat dibilang sebagai anak nakal.

Oleh karena itu, dia pernah masuk ke pesantren di Mauk, Kabupaten Tangerang.

“Dia masuk pesantren di Mauk selama 1 tahun 6 bulanan,” kata dia.

Berita Rekomendasi

Sebanyak tiga pelaku pembunuhan Enno Farihah (19) tak saling mengenal satu sama lain.

Namun, RAI alias Rahmat Alim (16), RAr alias Arif (24), dan IH alias Imam Harpiadi (24), mempunyai niat yang sama untuk menghabisi Enno karena cinta mereka ditolak.

RAI berperan men*****l wajah, mengigit payudara, memegangi kaki korban saat tersangka RAr memasukkan gagang cangkul ke alat k*******n korban serta mengambil handphone milik korban.

RAr berperan menyetubuhi korban dan memasukkan gagang cangkul ke k******n korban.

Insiden itu berawal saat tersangka RAI dan korban sepakat bertemu di kamar korban, Mess Karyawan PT. Polyta Global Mandiri, di Jalan Raya Perancis, Pergudangan 8 Dadap, Kecamatan Kosambi, Kota Tangerang, pada Kamis (12/5) sekitar pukul 23.30 WIB.


Kondisi korban mengerikan

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Krishna Murti, mengatakan sesuai pemeriksaan luar  ditemukan luka terbuka pada pipi kanan, luka lecet pada pipi kanan korban serta memar pada bibir atas dan bawah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas