Novanto: Calon Gubernur DKI dari Golkar Tunggu Musda
Menurut Setya, pengurus Golkar di DPD yang mengetahui bagaimana peta pertarungan untuk menjadi kepala daerah.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto memberi keleluasaan kepada pengurus Golkar di daerah untuk menentukan calon kepala daerah yang akan diusung atau didukung di Pilkada 2017.
Alasannya, menurut Novanto, pengurus Golkar di DPD yang mengetahui bagaimana peta pertarungan untuk menjadi kepala daerah.
"Sesuai yang telah saya sampaikan saat saya terpilih, saya beri keleluasaan kepada DPD I untuk memilih calon. Kita beri keleluasaan, ini penting untuk demokrasi," kata Novanto di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (18/6/2016).
Termasuk untuk Jakarta, Novanto pun memberi keleluasaan kepada pengurus DPD I DKI untuk memilih calon kepala daerah yang akan diusung atau didukung.
Meski sebelumnya, Plt Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Yorrys Raweyai telah menyatakan dukungan ke Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
"Kalau masalah Ahok kita sudah dengar bahwa DPD I mendukung, Pak Yorrys telah menyampaikan. DPD DKI akan adakan Musda, kita tunggu hasil Musda terkait usulan DPD DKI," tuturnya.
Masih kata Novanto, kalau pertimbangan DPD I merekomendasikan seseorang untuk menjadi kepala daerah cukup kuat maka DPP akan mempertimbangkan.
Pengurus DPP, kata Novanto, ingin menjaga demokratisasi di internal Golkar dengan memberikan keleluasaan DPD.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.