Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Maruarar Yakin Megawati Dukung Ahok di Pilgub DKI

PDIP adalah partai dengan perolehan suara tertinggi di tingkat nasional dan di Jakarta.

Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Maruarar Yakin Megawati Dukung Ahok di Pilgub DKI
KOMPAS IMAGES
Basuki Tjahaja Purnama 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politisi PDIP Maruarar Sirait mengatakan bila Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mendukung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada 2017 mendatang maka  tidak akan ada kontestasi di pesta demokrasi itu.

"Tidak akan ada kontestasi politik bila PDIP, Ahok dan teman Ahok bersatu," kata Maruarar dalam rilis survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), di kantor SMRC, Jakarta Pusat, Minggu (24/7/2016).

PDIP adalah partai dengan perolehan suara tertinggi di tingkat nasional dan di Jakarta.

Sedangkan Ahok adalah bakal calon Gubernur yang elektabilitasnya tertinggi menurut berbagai survei.

Dan Teman Ahok adalahrelawan Ahok yang katanya sukses mengumpulkan 1 juta dukungan untuk Ahok.

Maruarar atau yang akrab dipanggil Ara ini mengatakan banyak pihak yang berkepentingan agar ketiga pihak itu bersatu.

Ia menganggap hal itu sebagai sesuatu yang wajar.

Berita Rekomendasi

Secara pribadi, Ara mengaku setuju bila partai berlambang kepala banteng itu mendukung Ahok.

Moderator acara tersebut, Ade Armando kemudian mengingatkan, bahwa pernyataan Ara bertentangan dengan pernyataan Ahamd Basarah, ketua fraksi PDIP di MPR, yang sebelumnya diundang oleh SMRC.

Basarah menegaskan PDIP tidak bisa mendukung Ahok karena Ahok sudah memutuskan maju melalui jalur independen.

Ara mengklarifikasi hal itu dengan mengatakan bahwa sikapnya itu adalah sikap pribadi.

Ia mengaku percaya PDIP akan memberikan dukungan ke Ahok, dengan mengacu interaksi Ahok kepada Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP), PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Pada 23 Maret lalu dalam peluncuran buku "Megawati dalam Catatan Wartawan, Menangis dan Tertawa Bersama Rakyat,"

Ahok adaah orang pertama yang diberikan buku oleh Mega di acara tersebut.

Selanjutnya pada 6 April lalu saat Megawati merayakan ulang tahunnya ke 69, Ahok diberikan potongan nassi tumpeng pertama.

"Kalau Ahok itu sensitif, dia sudah tahu bagaimana sinyal-sinyal itu," terangnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas