TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gerbong 1 dan Gerbong Pembangkit (Genset) Kereta Ekonomi Kerta Jaya jurusan Surabaya (Pasarturi) - Jakarta (Tanjung Priok) terbakar.

Peristiwa terjadi di jalur Kereta Api (KA) II, Jalan Kampung Muara Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (25/8/2016), sekitar pukul 12.55 WIB.

Belum diketahui apa penyebab kebakaran.

Namun, warga berikut petugas pemadam kebakaran berupaya memadamkan api di kereta tak berpenumpang itu.

Terpantau kepulan asap hitam membumbung tinggi menghiasi langit kawasan Kampung Muara Bahari.

Lokasi terbakarnya kereta yang tak jauh dari pemukiman padat warga ini, membuat sejumlah warga panik dan berteriak histeris melihatnya.

Sejumlah petugas pos rel KA nampak berlarian ke gerbong yang sudah hangus dilalap si jago merah untuk memadamkan api.

Warga pun turut membantu petugas KA memadamkan api di kereta Kerta Jaya itu, sebelum petugas pemadam dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Utara tiba di lokasi.

Hanya saja, api semakin membesar dan sulit dipadamkan.

Pemadam pun tiba dan berupaya mengulurkan selang dan menyemprotkan air foam guna dapat menjinakkan api.

Beberapa kali, petugas pemadam kebakaran tersandung hingga terjerembab lantaran desakkan warga yang berkerumun di lokasi kejadian.

"Minggir dong! Mau dipadamin kalian warga jangan mendekat! Haduh! Gimana sih!" teriak petugas damkar.

Ketika air keluar menyemprot gerbong kereta tersebut, ratusan warga sekaligus anak kecil bersorak.

Namun, suara ledakan sebanyak dua kali yang timbul dari dalam gerbong sempat membuat warga sekitar dan petugas damkar panik berlarian.

Membutuhkan waktu hampir 20-35 menit menjinakkan ganasnya api yang melahap gerbong KA Kerta Jaya tersebut.

Sampai saat ini warga masih berkerumun menyaksikan petugas damkar Jakarta Utara melakukan pendinginan.

Penulis: Panji Baskhara Ramadhan