Lolos Verifikasi Faktual, Obon Berterima Kasih kepada Masyarakat Bekasi
Obon Tabroni menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Bekasi yang telah bersedia mendukungnya.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Pasangan independen Obon Tabroni - Bambang Sumaryono telah dinyatakan KPU Kabupaten Bekasi lolos verifikasi faktual.
Jumlah dukungan yang dinyatakan memenuhi syarat sebanyak 143.122. Jumlah tersebut mampaui syarat minimal dukungan pasangan calon independen Pilkada Kabupaten Bekasi 2017, yakni 134. 683.
Menanggapi kelolosannya, Obon Tabroni menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Bekasi yang telah bersedia mendukungnya.
"Dulu banyak orang bilang, tidak mungkin kita bisa mengumpulkan KTP sebanyak itu tanpa uang. Dulu banyak orang bilang kalau orang Bekasi pragmatis, mata duitan. Sekarang kita sudah membuktikan bahwa masyarakat Bekasi tidak begitu. Masyarakat Bekasi sudah cerdas," ujar Obon, Minggu (11/9/2016).
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada KPU dan Panwas Kabupaten Bekasi yang telah bekerja sesuai aturan yang berlaku.
"Selain itu, saya tentu mengucapkan terima kasih mendalam untuk relawan yang telah bekerja lebih dari setahun. Dari mulai mengumpulkan KTP, pertengahan tahun lalu. Menyusun data, hingga proses verifikasi faktual kemarin," tambahnya.
Obon mengatakan bahwa apa yang dilakukan relawannya merupakan pengorbanan tak ternilai.
"Saya tahu persis bagaimana relawan mengorbankan waktu, materi, pikiran, dan tenaga untuk melewati proses ini selama setahun lebih. Datang dari rumah ke rumah. Dari kampung ke kampung. Dari siang sampai malam. Mereka lah pejuang sesungguhnya," kata Obon.
Obon juga mengungkapkan, ia tidak mungkin bisa membalas kerja keras relawannya itu dengan materi.
"Saya tidak mungkin bisa membalas keikhlasan teman-teman relawan dengan materi. Tapi saya berjanji, akan membalas kerja keras dan keikhlasan teman-teman dengan pengabdian," tegas Obon.
Terkait sekitar 100 ribu KTP tersisa yang rencananya akan diserahkan jika harus proses perbaikan, Obon mengatakan akan menyimpannya.
"Itu nanti akan tetap kita jilid dan kita simpan. Bagi saya, KTP warga itu tetap memiliki nilai dan makna penting. Karena bagi saya, di setiap lembar KTP dukungan itu ada keringat, kerja keras, dan harapan relawan dan masyarakat Bekasi," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.