TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin terus bergulir.

Perkembangan tak hanya terjadi di persidangan, tetapi juga di luar.

Rencananya, sejumlah ahli dari pihak Jaksa Penuntut Umum (JPU) akan menggelar jumpa pers mengenai perkembangan kasus kematian anak Edi Darmawan Salihin tersebut.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, jumpa pers akan ‎digelar terkait sejumlah keterangan saksi ahli dari tim penasehat hukum terdakwa Jessica Kumala Wongso yang mematahkan kesaksian ahli-ahli dari JPU. 

"Nanti konpers jam 3 sore‎ di Darmawangsa, Jakarta Selatan. Itu bukan dari Polda, tetapi ada tiga ahli dari JPU, ada Pak Ronny Nitibaskara dan lain-lain yang konpers," ujar Wadir Reskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan, Selasa (20/9/2016). 

Sementara itu, Ronny Nitibaskara, membenarkan diminta hadir di acara itu.

Namun, bukan dia yang berinisiatif melakukan jumpa pers terkait perkembangan kasus Jessica.

Dia hanya menerima undangan melalui pesan singkat, tetapi tak menjelaskan siapa pengirim undangan itu. 

"Nanti jam 3 sore. Saya tadi hanya mendapatkan undangan untuk hadir (di acara konpers), tidak tahu siapa penyelenggaranya. Saya tadi di-SMS, diundang untuk hadir. Tak tahu apa itu dari penyidik Polda atau JPU," kata dia.

Sementara itu, pihak JPU yang dipimpin Ardito Muwardi belum berhasil dikonfirmasi mengenai rencana jumpa pers tersebut.