Hasil Puslabfor Tentukan Penyebab Robohnya JPO di Pasar Minggu
"Itu nanti yang menentukan JPO keadaan tak layak atau layak, bagaimana perawatan, bagaimana kemarin angin kencang bisa merobohkan itu. Apa faktor-fakt
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Adi Suhendi
![Hasil Puslabfor Tentukan Penyebab Robohnya JPO di Pasar Minggu](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/jpo-pasar-minggu-roboh_20160924_200225.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polda Metro Jaya menunggu hasil pemeriksaan Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri untuk mengetahui penyebab robohnya Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) di Pasar Minggu.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan hasil Puslabfor akan menentukan penyebab robohnya jembatan tersebut
"Itu nanti yang menentukan JPO keadaan tak layak atau layak, bagaimana perawatan, bagaimana kemarin angin kencang bisa merobohkan itu. Apa faktor-faktor menyebabkan roboh?" kata Awi, Minggu (2/10/2016).
Setelah menerima hasil pemeriksaan dari Puslabfor Polri, aparat kepolisian dapat menyimpulkan penyebab robohnya JPO tersebut.
"Dari situ, kami bisa mengerucutkan, apa ini? Apa ini betul-betul bencana alam atau ada kelalaian dari pengelola. Itu yang kami dalami," ujar mantan Kabid Humas Polda Jawa Timur tersebut.
Selain menunggu hasil pemeriksaan, kata dia, penyidik Polres Metro Jakarta Selatan merencanakan mengundang stakeholder terkait.
Hal tersebut dilakukan untuk mencari tahu perizinan iklan di JPO tersebut.
Menurut dia, stakeholder itu dari ahli konstruksi, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan dan Transportasi, serta dinas-dinas terkait lainnya.
"Iklan itu nanti apakah bisa menyebabkan robohnya JPO atau tidak nanti semua hasil pemeriksaan dari Labfor," kata dia.
Dia menambahkan terkait insiden robohnya JPO itu, aparat kepolisian telah meminta keterangan delapan orang saksi.