Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ahok: Pak Anies Coba Ketik di Google 'Sungai Bersih Karena Foke'

"Sebenarnya Pak Anies, kalau mau lebih rajin, cari di google saja, 'sungai bersih karena Foke'," ujar Ahok di Balai Kota.

Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Ahok: Pak Anies Coba Ketik di Google 'Sungai Bersih Karena Foke'
Google

Laporan wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Petahana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ingin memberitahu pesaingnya pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017, Anies Baswedan, bahwa normalisasi sungai merupakan kerja kerasnya.

Ahok meminta Anies Baswedan untuk menyediakan waktunya membuka situs mesin pencari, google. Hal itu, kata Ahok, agar Anies mengetahui normalisasi sungai di Jakarta, dieksekusi pada zaman kepemimpinan Joko Widodo dan dirinya.

"Sebenarnya Pak Anies, kalau mau lebih rajin, cari di google saja, 'sungai bersih karena Foke'," ujar Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (3/10/2016).

Ahok menjelaskan, google akan memberitahu Anies bahwa 'sungai bersih karena Ahok'. Sebab, Anies sebelumnya mengatakan, proyek pembersihan sungai-sungai di Jakarta, diinisiasi pada masa kepemimpinan Fauzi Bowo alias Foke.

"Google langsung tulis 'did you mean: sungai bersih karena Ahok'. Itu google gitu loh ha-ha," ucap Ahok seraya tertawa.

Ahok menjelaskan, program pembersihan sungai dan kali di Jakarta sudah ada sejak era kepemimpinan Sutiyoso. Berada di bawah naungan program Jakarta Urgent Flood Mitigation Project (JUFMP) atau Jakarta Emergency Dregding Inisiative (JEDI).

Berita Rekomendasi

JEDI diinisiasi Sutiyoso, kemudian ditandatangani oleh Foke. Tapi, eksekusi dilakukan dizaman kepemimpinin Joko Widodo. Ahok menengarai, Anies tidak mengerti, bahwa tidak ada kaitan antara program JEDI dengan menjaga sungai bersih.

"Pak Anies mungkin, karena dia bukan petahana, dia tidak ngerti," ucap Ahok.

Kebersihan sungai, kata Ahok, karena adanya beberapa program penunjang Pemerintah Jakarta.

Semisal, merekrut petugas Penanganan Prasarana dan Sarana Umum, program aplikasi pengaduan warga melalui Qlue, kemudian merelokasi warga yang mendirikan bangunan di bantaran sungai.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas