Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kasus Mutilasi Bocah Bisa Ditutup, Ibu Kandung yang Juga Pelaku Mengidap Gangguan Jiwa

Kombes Awi Setiyono mengatakan pihaknya membuka peluang untuk menghentikan penyidikan kasus itu.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Kasus Mutilasi Bocah Bisa Ditutup, Ibu Kandung yang Juga Pelaku Mengidap Gangguan Jiwa
Capture Youtube
Polisi belum memeriksa pelaku mutilasi anak di Cengkareng, Jakarta Barat, karena kondisinya masih labil dan memerlukan perawatan di rumah sakit. Polisi juga telah menyiapkan psikolog agar pelaku dapat segera menjalani pemeriksaan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Mud (28), ibu pemutilasi bayinya, dinyatakan mengidap gangguan kejiwaan psikotik akut. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara R Said Sukanto (Polri), Kramatjati, Jakarta Timur.

Menanggapi hal itu, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Awi Setiyono mengatakan pihaknya membuka peluang untuk menghentikan penyidikan kasus itu.

"Kalau enggak sehat jiwanya ya enggak bisa dipertanggungjawabkan secara hukum," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Selasa (18/10/2016).

Tetapi, Awi belum dapat memastikan apakah kasus ini benar-benar dihentikan proses penyidikannya. Sebab, ia mengaku penyidik belum mendapat keterangan resmi dari para ahli mengenai kondisi kejiwaan Mud.

"Proses harus tetap lengkapi syarat formil. Kalau memang sakit jiwa ya harus ada keterangan ahli kalau yang bersangkutan sakit jiwa. Dokternya juga harus di BAP," ucapnya.

Sebelumnya, Wakil Direktur RS Bhayangkara R Said Sukanto (Polri), Kramatjati, Kombes Musyafak mengungkapkan Mud mengidap gangguan kejiwaan psikotik akut. Hal itu diketahui dari hasil pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara R Said Sukanto (Polri), Kramatjati, Jakarta Timur. (Baca: Ibu Pemutilasi Bayi Dipastikan Mengidap Gangguan Jiwa)

Mud diduga memutilasi A hingga tewas di kontrakannya di kawasan Gang Jaya 24, Tegal Alur, Cengkareng, Jakarta Barat, Minggu (2/10/2016) malam. Tak hanya bayi laki-lakinya, Mud juga melukai kuping anak perempuannya, KLS (2). (Akhdi Martin Pratama)

BERITA REKOMENDASI
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas