Anak Lima Tahun Diperkosa Tujuh Bocah di Jakarta
Dugaan pemerkosaan itu terungkap setelah GS mengeluh perih dan sakit setiap kali buang air kecil.
Editor: Hasanudin Aco
Saat dikonfirmasi, Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak Kepolisian Resor Jakarta Timur Ajun Komisaris Endang Sri Lestari mengatakan, pihaknya telah memperoleh laporan ada balita yang mengalami kekerasan seksual tujuh bocah laki-laki.
"Sementara ini, saya masih menunggu hasil visum resmi dan anak buah saya akan melanjutkan pemeriksaan kepada korban," kata Endang yang mengaku sedang berada di Riau untuk suatu acara dinas.
Jika hasil pemeriksaan menunjukkan pelaku kekerasan seksual itu ketujuh bocah tersebut, pihaknya akan mengambil langkah-langkah penanganan kekerasan yang melibatkan anak.
Sesuai aturan penyidikan, jika pelaku kekerasan seksual itu juga anak-anak, penyidik akan menggandeng Balai Pemasyarakatan (Bapas) dan Kementerian Sosial.
"Jika memang pelaku itu juga anak-anak, mereka harus didampingi Bapas selama menjalani pemeriksaan. Mereka juga akan menjalani konseling yang akan ditangani Kementerian Sosial," tutur Endang. (MDN)
Versi cetak artikel ini terbit di Harian Kompas edisi 21 Oktober 2016, di halaman 27 dengan judul "Anak Lima Tahun Diperkosa Tujuh Bocah".
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.