Amir: 70 Persen Pria itu Mirip Suami Mirna, Rangga 90 Persen Karena Lihat dari Depan
Amir mengaku saat itu melihat dua orang pria saling bertemu dari jarak kurang 10 meter tempatnya berdiri.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Amir Papalia mengaku pernah melihat suami Wayan Mirna Salihin, Arif Soemarko, bertemu pelayan Kafe Olivier, Rangga Dwi Saputra, sehari sebelum tewasnya Mirna karena minum kopi beracun sianida di Kafe Olivier.
Namun, Amir tidak konsisten saat ditanya tentang persentase kemiripan dua orang yang ditemuinya itu dengan wajah aslinya.
Hal ini disampaikan Amir Papalia dalam jumpa pers Hotel Santika, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Sabtu (22/10/2016).
Baca: Amir Ceritakan Kronologis Detik-detik Pertemuan Pria Mirip Arief dengan Rangga
Baca: Jessica Ungkap Informasi Suami Mirna Sodorkan Kantong Plastik ke Pegawai Olivier Sebelum Mirna Tewas
Dalam jumpa pers ini, mulanya Amir menceritakan kronologi dirinya melihat dua pria yang mirip Arif Soemarko dan Rangga bertemu di tepi jalan depan pusat perbelanjaan Sarinah, Jalan Mh Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 5 Januari 2016, sekitar pukul 15.50 WIB.
Amir mengaku saat itu melihat dua orang pria saling bertemu dari jarak kurang 10 meter tempatnya berdiri.
Menurutnya, satu orang berbadan kurus itu mengenakan kacamata dan berkemeja panjang warna biru muda dengan bagian lengan digulung.
Satu orang lagi yang usianya diperkirakan lebih muda mengenakan kemeja kotak-kotak dan memegang bungkusan kantong plastik.
Kemeja kedua orang tersebut tidak dimasukkan ke dalam celana. Keduanya berdiri saling berhadapan dan berbincang.
Saat sesi tanya jawab, awak media menunjukkan dan mengkonfirmasi foto Arif Soemarko dan Rangga Dwi Saputra dari telepon genggam.
Pertama awak media menunjukkan foto Rangga Dwi Saputra mengenakan seragam pelayan Kafe Olivier kepada Amir.
"Apa foto ini benar yang Anda lihat?" tanya wartawan.
"Ya mirip. Bajunya waktu itu kotak-kotak. Saya tidak buta lho. Apalagi saya pakai kaca mata pembesar. Ya mirip ini. Ya mirip orang ini. Tolong dikembangkan," jawab Amir.