Tanggapan PT KCJ Soal Tiang di Tengah Tangga JPO Stasiun Tanah Abang
Humas PT KCJ Eva Chairunnisa mengatakan tiang tersebut merupakan tiang utama penyangga JPO yang keberadaannya sangat penting.
Penulis: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Desain Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat, mendapat banyak komentar dari publik.
Para pengguna media sosial mempertanyakan keberadaan tiang di tengah tangga jembatan yang mereka nilai bisa menghambat arus penumpang.
Sumber foto: Facebook
Lalu untuk apa tiang di tengah-tengah tersebut?
Menanggapi pertanyaan netizen tersebut, pihak PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) pun angkat bicara.
Humas PT KCJ Eva Chairunnisa mengatakan tiang tersebut merupakan tiang utama penyangga JPO yang keberadaannya sangat penting.
"Tiang yang di tengah seperti pada foto (yang beredar di media sosial) adalah tiang utama penyangga JPO yang tidak bisa digeser," ujar Eva dalam pernyataannya kepada TRIBUNNEWS.com, Selasa (25/10/2016).
Eva tidak memungkiri, selain estetika, ada faktor-faktor lain yang tak kalah penting dan mesti dipertimbangkan dalam membuat desain, khususnya JPO Stasiun Tanah Abang.
"Tangga JPO yang sedang dibuat seperti pada foto di media sosial adalah tangga manual dengan memanfaatkan lebar peron dan ruang yang ada," kata Eva.
Menurut Eva, tangga tidak dibuat lurus karena adanya tiang listrik aliran atas (LAA), sehingga tangga dibuat memutar dengan membuat bordes (tangga untuk naik ke pintu--RED).
Alhasil, imbuh Eva, pada bagian atas, lebar tangga tidak bisa disamakan dengan bagian bawah.
"Karena bisa-bisa keluar batas peron karena masih ada jalur rel di sampingnya," tutur Eva.
Lagipula, menurut Eva, itu bukan satu-satunya jalur untuk arus penumpang.
"Karena untuk selanjutnya, bakal dipasang 6 unit tangga eskalator arah sisi stasiun di jalur 5-6, jalur 2-3 dan di hall yang saat ini masih dalam proses fabrikasi. Nah, eskalator tersebut merupakan akses utama penumpang ke JPO," kata Eva.
Eva mengakui pembuatan JPO tersebut sepenuhnya untuk kepentingan penumpang berpindah peron agar lebih lebih aman.
"Penumpang pun tidak perlu lagi khawatir saat akan berpindah peron jalur tertutup kereta lain seperti yang pernah terjadi beberapa kali," terang Eva.
Selain itu, Eva juga menunjukkan sejumlah foto rancangan JPO Stasiun Tanah Abang:
Desain sebenarnya JPO Stasiun Tanah Abang.
Nantinya, bentuk JPO Stasiun Tanah Abang akan seperti di foto tersebut.