Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Politikus PDIP: Saya Berani Taruhan Kalau Ahok-Djarot Pasti Menang Satu Putaran

"Saya berani taruhan kalau Ahok-Djarot pasti menang dalam satu putaran saja," kata Darmadi di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
zoom-in Politikus PDIP: Saya Berani Taruhan Kalau Ahok-Djarot Pasti Menang Satu Putaran
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (kanan) bersama Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Petahana Basuki Tjahaja Purnama (kedua kanan) dan Djarot Syaiful Hidayat (ketiga kanan) saat melakukan pendaftaran di Kantor KPUD DKI Jakarta, Salemba, Rabu (21/9/2016). Pasangan Ahok dan Djarot resmi mendaftar ke KPU DKI Jakarta dengan diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Golkar, Nasdem dan Hanura. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Darmadi Durianto, optimis bahwa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok-Djarot Saiful Hidayat akan menang satu putaran dalam pertarungan Pilkada DKI Jakarta.

"Saya berani taruhan kalau Ahok-Djarot pasti menang dalam satu putaran saja," kata Darmadi di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (17/11/2016).

Baca: Status Tersangka Ahok Dinilai Justru Bisa Menguntungkan, Ini Alasannya

Baca: Politikus PDIP: Ahok Dizalimi, Rakyat Simpati, Elektabilitas Akan Naik

Anggota Komisi VI DPR RI ini berkeyakinan dan optimis pada prediksinya tersebut.

Menurut Darmadi, keyakinan Ahok-Djarot menang satu putaran berdasarkan pada hasil pemantauan langsung ke akar rumput yang memiliki hak pilih di DKI Jakarta.

"Satu putaran itu sudah pasti, saya sudah monitor kok di bawah. Taruhan mau saya," tutur Darmadi.

Masih kata Darmadi, pasca penetapan tersangka kepada Ahok oleh pihak kepolisian tidak berdampak banyak pada elektabilitas.

Menurutnya, masyarakat DKI Jakarta justru akan memberikan simpatinya kepada Ahok.

Berita Rekomendasi

"Simpati masyarakat naik, jadi masyarakat Jakarta itu kasihan kepada Ahok. Karena Ahok itu korban," tandas Darmadi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas